Akhirnya Dokyeom dan Hoshi pun sampai di panti asuhan. Saat memasuki gerbang Dokyeom sudah di sambut oleh ibu kepala panti.
"Ouh... Akhirnya kau datang..." sambut kepala panti pada Dokyeom.
"Eomma Kim... Bagaimana kabarmu? Dan bagaimana kabar anak-anak yang lain?" sapa Dokyeom dengan ramah.
"Aku baik... Dan anak-anak pun baik... Mereka sedang bermain di taman belakang" ibu panti melihat pada Hoshi.
"Siapa yang kau bawa???""Dia... Tuan Hoshi..." ucap Dokyeom memperkenalkan Hoshi.
Saat mendengar itu, ibu panti terkejut. "Ouh... Tuan Hoshi!!! Selamat datang!!!" ibu panti membungkukkan badannya ke arah Hoshi.
Membuat Hoshi terkejut dan jadi serba salah, "a-a.... Anda... Tidak usah sampai seperti itu... Sebaiknya aku yang membungkuk pada anda..." Hoshi dengan cepat membungkuk pada ibu panti "salam kenal... Eo-eomma Kim..." canggung Hoshi.
Melihat tingkah Hoshi yang canggung seperti itu membuat ibu panti tersenyum, sedangkan Dokyeom hanya terkekeh kecil.
"Ouh... Ya Eomma Kim... Dimana anak itu?" tanya Dokyeom tiba-tiba mengalihkan situasi.
"Ouh! Maksudmu Park Gunwook? Dia ada di taman belakang" jawab ibu panti.
"Kalau begitu aku akan pergi menemuinya dan mengajaknya melihat sekolah barunya"
"Apa perlu saya antar?" tawar ibu panti.
"Tidak perlu... Saya bisa sendiri, Eomma Kim bisa kembali bekerja"
Ibu panti pun undur diri membiarkan Dokyeom dan Hoshi pergi menemui Gunwook ke halaman belakang.
Hoshi mengikuti langkah Dokyeom dari belakang sambil melihat sekeliling, tiba-tiba matanya tertuju pada bangunan panti itu."Ini... Megah sekali..." gumam Hoshi yang masih bisa didengar oleh Dokyeom.
"Ya... Benar sekali, dan penghuninya pun banyak" jawab Dokyeom.
"Ada berapa anak disini?"
Dokyeom berhenti dan berpikir, "eumm... Entahlah... Hampir semua usia ada disini, aku, Eunwoo, Jaehyun dan Yugyeom juga berasal dari panti asuhan ini... Dan ada beberapa pelayan dan bodyguard yang ditugaskan di mansion juga berasal dari panti asuhan ini" jelas Dokyeom.
"Jadi... Mereka di ajarkan keterampilan menembak dan berkelahi disini?" terkejut Hoshi.
"Yap!! Tapi saat umur mereka sudah menginjak 15 tahun... Mereka diajarkan bertarung" Dokyeom melanjutkan langkahnya menuju halaman belakang diikuti oleh Hoshi.
"Setelah mereka menginjak 18 tahun mereka akan di ajari memakai senjata... Bukan hanya berkelahi dan memakai senjata, tapi keahlian lainnya juga diajarkan untuk kepentingan dan kelanjutan di kediaman mansion Lee" lanjut Dokyeom.Mereka pun akhirnya sampai di halaman belakang, dan Hoshi begitu terkejut dan kagum saat melihat apa yang dilihatnya di taman halaman belakang panti itu.
Banyak sekali anak-anak yang bermain maupun belajar.
Ada yang bermain kejar-kejaran, ada yang belajar bersama dan masih banyak lagi."Mereka adalah penerus 'Father' suatu hari nanti... Pasti ada salah satu diantara mereka... Penerus klan 'Nymphaea lotus'"
"Luas sekali..." kagum Hoshi.
Dokyeom pun melanjutkan jalannya diikuti oleh Hoshi dibelakang. Sesekali ada anak-anak yang menyapa Dokyeom dan dibalas oleh senyuman oleh Dokyeom.
"Hey! Park Gunwook!!!" sapa Dokyeom saat sampai di sebuah ayunan yang ditempati oleh seorang pria yang tengah asyik membaca buku.
Si pria yang sedang asyik itu seketika mendongak dan melihat pada orang menyapanya, dan senyuman pun muncul di bibirnya. "Dokyeom hyung!!!" senangnya sambil beranjak dari ayunannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Flower
FanfictionKeseharian Hoshi dan 5 temannya yaitu Jimin, Seungkwan, Haechan, Han dan Gunwook....