BAB XI

224 22 0
                                    

Jerry yang sudah sampai di jesekan dia langsung mencari tempat untuk menaruh barang barangnya dan pergi menemui Weko.

Sesampainya Jerry di tempat lab, karena Weko dan Voiz belum sampe dia menunggu di depan monitor yang menyala dan terus menerus melihati Ubi.

Beberapa menit kemudian akhirnya Voiz dan Weko sampai dan langsung menghampiri Jerry untuk membahas rencana selanjutnya

"Jadi.. Rencana selanjutnya apa? " -tanya Jerry

"Lu bakal nyamar untuk memberitahu semuanya tentang ragnarok kepada para aliansi, dan lu jangan sampai ketahuan. " -ucap Voiz

"Bagaimana jika Sean mengetahui ku? " -tanya Jerry

"Asal Sean tidak bilang ke para aliansi itu tidak apa apa, karena kita juga butuh dia. " -ucap Weko

"Anu.. Gw gada pakaian untuk menyamar.. " -ucap Jerry

"Tenang saja kita sudah menyiapkannya kok. " -ucap Voiz

"Baiklah, kalo begitu kapan gw bisa melakukan rencana ini? " -tanya Jerry

"Mungkin besok aja, lagian juga lu habis diusir kan? Lu bisa rapih rapih dulu abistu istirahat" -ucap Weko

"Kalo begitu, gw balik ke jesekan dulu ya. " -ucap Jerry

Saat Jerry sudah sampai di jesekan, ia melihat seseorang berdiri dan hanya menatap langit dan Jerry tahu itu siapa, ia adalah Sean.

"Sean.. Apa yang kau lakukan disini? " -tanya Jerry

"Jer? Harusnya gw yang nanya itu, lu ngapain disini? " -tanya Sean

"Lu.. Lu percaya ga kalo gw diusir dari ragnarok? " -tanya Jerry

"Hah!? Kok bisa? " -tanya Sean dengan cukup kaget

"... Jadi gini, lu harusnya dah tau kan kalo epin ada yang kasih dia totem? " -tanya Jerry

"Iya.. Gw tau, jangan bilang lu dituduh kalo yang ngasih epin totem itu lu? " -tanya Sean

"... Iya, gw dituduh oleh Ubi namun gw gatau kenapa dia tidak membunuh gw seperti mantan anggota ragnarok lainnya.. " -ucap Jerry

"Jer.. Akhirnya.. Gw kangen lu yang dulu Jer, akhirnya gw bisa melihat lu tanpa topeng menjijikkan itu lagi.. " -ucap Sean

"Sean... Gw minta maaf, gw nyesel ngikutin Ubi.. Maafin gw karena udah ngebunuh lu.. " -ucap Jerry

"It's okay Jer, lu ga salah.. Yang salah itu dia, iblis itu sudah menghipnotis lu" -ucap Sean

"Bagaimana kalo kita ke eclipse? Mari kita bicarakan baik-baik.. Mereka pasti akan menerima lu seperti chitem" -ucap Sean

"Gamungkin Sean.. Mereka gabakal menerima gw.. Lebih baik lu memberi kabar saja, gw ada informasi yang harus diberikan kepada mereka. Jika mereka ingin tahu informasi apa itu, suruh mereka kesini aja" -ucap Jerry

"Tapi Jer.. " -ucap Sean

"Mending lu kembali ke eclipse, mereka pasti nyariin lu.. Dan jangan lupa kasih tau mereka" -ucap Jerry

"Baiklah, lu tunggu disini ya Jer.. Nanti gw bakal nemenin lu" -ucap Sean



“ ႦҽɾʂαɱႦυɳɠ ”

"aku akan pastikan kau kembali gimanapun caranya" -Sean x JerryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang