🔞🔞[[MATE 1]]🔞🔞

1.8K 94 2
                                    

PROLOG

Peperangan yang terjadi antara Dua Kerajaan Besar menimbulkan dampak yang begitu buruk bagi kedua pihak dan daerah-daerah di sekitarnya.

Underworld Kingdom, Yang dipimpin oleh Raja dan Ratu Kaixenix. Dengan mengandalkan kekuatan militernya yang sekokoh tembok neraka berjuluk Tartaros. Berusaha memerangi tentara dari Kerajaan seberang yang terus mencoba melahap wilayah mereka.

Kerajaan yang dipimpin oleh seorang Raja Misterius dan penuh tipu muslihat. Raja Tirani yang keji dan tanpa belas kasih. Dengan kekuatan misteriusnya, ia membangun pasukan semi-abadi yang tak mudah mati. Para Demi-Human yang dijuluki sebagai "Outer God". Peperangan itu telah berlangsung selama hampir 5 tahun lamanya. Dan berkat kegigihan para tentara Kaixenix, selama itu juga Tembok Underworld tak pernah runtuh.

Namun di balik peperangan sengit itu, segelintir orang menggunakannya sebagai jalan untuk meraup keuntungan. Melakukan serangkaian Perampokan ketika para tentara dikirim untuk menjaga garis pertahanan. Bahkan juga pembunuhan dan... Penculikan.

Dan yang paling parah adalah --

"KIM DOKJA DICULIK? ! "

Sang Pangeran Bungsu Kaixenix, Kim Dokja Von Kaixenix, telah diculik ketika sedang melakukan sebuah kunjungan ke desa yang terkena dampak dari peperangan.

Hal ini membuat seisi Kerajaan gempar dan heboh luar biasa!

"Temukan dia! Temukan putra bungsu ku! Apapun yang terjadi, jangan sampai ia dibawa ke Negeri Raja Tirani itu! "

Dan di sanalah Kim Dokja berada. Di bawa dengan gerobak oleh segerombolan Tentara Bayaran yang dipekerjakan untuk menculik Pangeran Bungsu Kaixenix.

Dan dari sinilah, Sang Pangeran terikat oleh sosok Serigala Malang yang dingin dan begitu kesepian...

Terikat oleh benang takdir yang membawanya dalam sebuah hubungan romantisa tabu antara Manusia dan Mahluk Mistis.

Yoo Jonghyuk... Pria Serigala ini...

>>>>>>><<<<<<
CHAPTER 1
>>>><<<<<

"Hah... Hah... "

Tap! Tap! Tap!

"Bocah sialan! Jangan lari kau! "

Sosok pemuda dalam balutan pakaian kusut berlari kalap menerobos hutan belantara. Berusaha kabur dari kejaran para penjahat yang terus mengekor di belakang. Tak mempedulikan rintangan dan jalan terjal yang ia lalui, kaki lemah itu terus di dorong untuk bergerak. Menapak bebatuan dan terkadang tersandung oleh akar-akar juga ilalang. Menginjak ranting dan serangga-serangga kecil yang menggeliat di tanah yang lembab. Mencoba sekuat tenaga untuk menghindar dari para penculik yang berusaha menangkapnya. Sembari mengarahkan senjata dengan penuh kesan membunuh yang kental.

Zrat!!

"Hiee?!! "

Suara melengking sarat ketakutan keluar dari bibirnya. Seseorang melemparkan tombak dan hampir menyerempet pinggangnya. Sosok itu bergidik. Menyadari bahwa jarak yang coba ia berikan mulai terkikis dengan cepat. Suara langkah kaki serempak dan kasar itu terdengar makin keras. Menimbulkan kengerian kelam yang membuat kepanikan di dalam dirinya melonjak dengan konstan.

Guratan kelelahan tertutup oleh raut ketakutan yang kentara. Jantungnya berdebar gila dan napasnya panas bagai membakar rongga dadanya. Tangan yang basah dan kotor oleh lumpur terulur, menyibak dedaunan yang menghalangi pandangan.

"U-ukh! Kumohon Dewa... Biarkan aku meloloskan diri kali ini.... "

Namun, para dewa tampaknya terlalu enggan untuk mengabulkan doanya. Karena ketika ia berhasil keluar dari hutan belantara yang gelap, yang menyapa di depan matanya justru sebuah sungai luas yang membentang, memisahkan daratan satu dengan daratan lainnya.

My Only MateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang