Imbroglio Pt. 2

536 87 7
                                    

Imbroglio;—Situasi yang rumit dan kacau

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Imbroglio;
—Situasi yang rumit dan kacau.

≪•◦ ❈ ◦•≫

"Maksud Anda, Anda ingin saya m-menjual diri kepada Anda demi uang?"

Sehun mengendikkan bahunya, "Kurasa menjual diri adalah istilah yang kurang tepat, karena yang kuinginkan bukan hanya tubuhmu. Namun juga waktu dan perhatianmu."

Seharusnya sejak awal Lalisa menyadari bahwa seorang Oh Sehun bukanlah lelaki sempurna seperti yang ia bayangkan di awal pertemuan mereka.

Semua yang terjadi malam itu telah direncanakan dengan sangat matang oleh sang pengacara muda.

"Terima kasih telah memberikan saya kesempatan kedua untuk melakukan sesi wawancara dengan Anda, Tuan Oh," Lalisa bangkit berdiri dari duduknya dan menarik ranselnya dengan kasar.

Sehun menatapnya dengan ekspresi datar, yang membuat amarah Lalisa semakin membuncah.

"Aku tahu aku bahkan tak mampu membeli makanan di tempat ini, oleh karena itu terima kasih untuk makanan lezat yang Anda berikan. Namun, saya pikir sebaiknya kita tidak pernah bertemu lagi Tuan Oh." Lalisa membungkuk samar dan mengambil satu langkah menjauh dari meja.

"Dan mari kita anggap malam ini tidak pernah terjadi."

Tanpa menunggu respon Sehun, Lalisa bergegas pergi dan meninggalkan kafe itu secepat yang ia bisa.

≪•◦ ❈ ◦•≫

Dan di sinilah Lalisa, dua minggu kemudian.

Duduk di kursi penumpang mobil Sehun yang terparkir di pelataran universitasnya, dengan setumpuk berkas kontrak di atas pangkuannya.

Gadis itu mencermati poin demi poin kontrak yang akan ia jalani sebagai peliharaan Sehun.

Pada akhirnya, ia tak memiliki pilihan lain, dan Sehun terlampau keras kepala untuk berhenti mengganggu hidupnya sejak saat itu.

Ia sudah terlalu lama menumpang di apartemen Jisoo, meskipun gadis Kim itu berulang kali meyakinkan ia sangat senang Lalisa tinggal bersamanya.

Tugas akhirnya menumpuk, yang membuat biaya hidupnya membengkak. Ditambah, tunggakan biaya pendidikannya pun mulai menjerit untuk dilunasi.

Lalisa bukan lagi gadis perawan, dan Sehun benci penolakan. Sudah jelas, lelaki itu selalu mendapatkan apapun yang diinginkannya, meski harus menghalalkan segala cara.

Maka pada akhirnya, Lalisa menyerah.

Setidaknya, ia akan bertahan hingga ia lulus kuliah, yang mana kurang dari satu tahun lagi.

Setelah itu, ia akan bebas dari jeratan seorang Oh Sehun dan kembali menjalani hidup sebagai gadis biasa.

"Apa ada klausul yang memberatkanmu?" Tanya Sehun, menyadari perhatian Lalisa tertuju pada satu baris kalimat beberapa menit terakhir.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 15, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MON UNIVERS [Lalisa Multiship]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang