Awal mula
"Lo pikir gw enggak tau otak busuk Lo ?" Ketus seorang gadis yang diketahui bernama Karla Alexander.
Seorang gadis yang nampak bermuka sangar namun sok keras itu yang berada dihadapan Karla pun tak mau kalah dengan gadis yang bernama Karla itu.
"Lo pikir gw enggak kehabisan cara buat ngejatuhin Lo ? Lo ingat aja ya...ada saatnya gw bakal buat Lo ngerasa ketika berada di bawah...Lo bakal ngerasa gimana kondisi gw ketika diposisi gw.." ketus gadis yang diketahui bernama Casandra.
"Lo enggak punya hak untuk ngurus hidup gw... lagipula rasa iri enggak akan memberikan faedah apa pun buat Lo ..." Marah Carla pada Casandra.
"Lo pikir ya, setiap manusia punya hak...gw punya hak untuk memikirkan 1001 cara buat ngejatuhin Lo... Ayah Lo pernah selingkuh sama ibu gw...gw dan ibu gw ditinggalin sama ayah Lo, dianggap pelacur sama keluarga Lo padahal ayah Lo yang udah membuat gw terlahir di dunia ini, tapi Lo mempunyai kehidupan yang lebih baik dari gw, tak adil begitu..." Marah Casandra sembari mendekatkan wajahnya yang nampak menggambar kan amarahnya dan emosinya.
Carla pun memegang kedua pundak Casandra kemudian memegangnya erat-erat, tatapan dingin dan mengancam Carla keluar seakan-akan hendak menerkam Casandra hidup-hidup. Wajahnya seakan tak menyiratkan emosi apa pun, namun ia tatapan matanya nampak menakuti Casandra.
"Lo...anak pelacur, Lo mending keliling rumah bordil ... Tawarin aja tubuh bohay Lo di sana sama pria hidung belang,Lo mending jadi pelacur kek ibu Lo, sekali lagi gw bilang, ayah gw termasuk orang yang beriman dan baik, gw kenal orangnya. Ibu Lo yang lonte, ibu Lo ngejar-ngejar ayah gw dan buat fitnah kalau dia sendiri hamil karena ayah gw... padahal dia sendiri wanita enggak bener,sama kek anaknya..." Balas Carla dengan sarkas. Suaranya deep namun tidak menyiarkan satu pun emosi.
Casandra yang mendengar itu pun hanya ketakutan melihat aura seorang Carla. Ia pun berjalan mundur dan berusaha menunduk agar tidak bertemu dengan netra coklat Carla.
"Lo ngapain ? Gw enggak nyuruh Lo nunduk bang*at..., Lo mau bilang apa ? Gw kasi kesempatan untuk Lo bilang apa yang kamu Lo katain sama gw.." ucap Carla sembari mengandalkan tatapan matanya yang nampak tajam.
"Gw enggak percaya...Lu bohong,pada kenyataannya Lo enggak tau kan ? Lo ngarang, gw juga enggak minta Lo ngejelasin soal.."
"Soal ibu Lo itu Lonte ? Begitu kah ? Emangnya kenapa ? Tanpa izin Lo gw bisa bilang kek gini, lagipula lo kira gw enggak tau ? Lo sama ibu Lo sama aja, berapa sih cowok yang udah minta jasa bordil Lo ? Lo nawarin Tubuh Lo sama cowok lain pun demi keuntungan Lo semata kan ??! Dasar enggak punya harga diri, Lo belum ngerasain siksa neraka yang sebenarnya !!!" Ketus Carla dengan nada suara yang tetap tenang namun terdapat emisi kuat yang mengalir.
"DIAMMMM!!!" Ketus Casandra sembari tetap menundukkan kepalanya. Tak ia sadari air mata turun menuruni pipinya.
"Ngaku aja deh Lo, Lucas selingkuh sama Lo karena Lo pengen ngemanfaatin Lucas cari informasi pribadi mengenai gw kan ? Udah berapa kali Lo nawarin Tubuh Lo sama dia ?" Marah Carla sembari berjalan mendekati gadis yang berada didepannya. Carla pun memegang dagu gadis itu dan mengarahkannya didepannya.
"Gw udah berapa kali liat kalian mesra-mesraan, lo kira hati gw enggak sakit ngeliat kalian berdua gitu ? Gw sakit hati banget, gw heran kenapa Lucas mau ke pelet sama cewek lonte kek Lo..."
Casandra tak bisa berkutik sama sekali. Ia hanya bisa diam sembari menatap ke arah Carla. Air matanya terus mengalir deras. Ia nampak takut sekali terhadap gadis yang ada dihadapannya.
"Hapus air mata buaya Lo, gw enggak nyuruh Lo nangis, tapi nyuruh Lo ngaku dan terpojokkan..." Ucap Carla sembari melepaskan pegangannya tangannya dari dagu Casandra.
Casandra hanya bisa diam tertunduk diam tak berkutik Sedikit pun, ia tak berani menjawab ataupun membalas ucapan Carla.
"Gw harap Lo sadar akan kesalahan Lo... Casandra"
"Maaf, gw enggak akan mudah menyerah meskipun Lo ngelabrak gw"
Tak berselang lama karena masalah itu, timbul masalah baru dimana keluarga Carla sendiri sering mendapatkan rumor yang tentunya tidak benar dari teman-temannya disekolah. Perlahan teman-temannya yang dahulunya dekat dengan ia menjauh karena rumor yang tidak benar.
Bukan hanya itu saja beberapa suruhan Casandra yang merupakan beberapa laki-laki berandalan pun sampai menyerang Carla sampai Carla sendiri atas perintah Casandra. Itu semua di karenakan Casandra sendiri tidak menerima penghinaan atas dirinya dan ibunya pada beberapa Minggu yang lalu sehingga ia memikirkan banyak rencana untuk menghancurkan mental Carla dan menghancurkan keluarganya juga.
Karena hal itu, Carla pun pada akhirnya berakhir hilang ingatan jangka pendek dan beberapa ingatannya meskipun tidak semuanya menghilang begitu saja. Carla pada akhirnya pindah sekolah ke sekolah lain demi menghilangkan semua jejak kejadian mengerikan itu.
Carla Alexander
Casandra
Hai readers..
Ini ceritanya author review lagi karena author pengen revisi hehehe..
So, author harap kalian suka dengan episode yang baru di review ygy...
Jumat,9 February 2024
KAMU SEDANG MEMBACA
New student.
Teen FictionBagaimana jika kalian memiliki banyak konflik disekolah hingga kalian merasa putus asa dan berkeinginan pindah sekolah hingga bertemu dengan orang yang kalian sayangi dan peduli dengan kalian ? Semua hal itu terjadi pada Carla Alexander, gadis yang...