Angin sejuk menyelimuti suasana hutan 𝘞𝘶𝘭𝘪𝘯𝘨𝘺𝘶𝘢𝘯 pada pagi hari itu. Suara burung berkicau, daun-daun dari pohon yang berjatuhan, suasana tenang dan menyejukkan itu berhasil membuat Yuuko, sang pendatang baru tersebut merasa akan nyaman berada ditempat yang baru ia datangi itu.
𝗬𝘂𝘂𝗸𝗼 𝗢𝗴𝗮𝘄𝗮, seorang perempuan muda berusia 24 tahun, yang akan segera menjadi seorang 𝘩𝘦𝘢𝘭𝘦𝘳 di kampung kecil hutan tersebut. 𝘏𝘦𝘢𝘭𝘦𝘳 adalah seseorang yang bertugas untuk mengobati dan sigap menyelamatkan orang-orang yang terluka, mereka menggunakan 𝙘𝙝𝙖𝙠𝙧𝙖 dari dalam diri mereka untuk menyembuhkan orang-orang yang terluka.
Sejak dulu, Yuuko memang sangat ingin menjadi 𝘩𝘦𝘢𝘭𝘦𝘳. Cita-cita itu memang sederhana, namun berharga untuk orang lain. Ia sudah lama melatih 𝘤𝘩𝘢𝘬𝘳𝘢 dalam dirinya, supaya ia bisa membantu orang-orang yang membutuhkan bantuan dengan maksimal.
"Yuuko-𝘤𝘩𝘢𝘯, kita sudah sampai!"
Ucap Yanqing kepada Yuuko. Sedari tadi ia memang sudah menemani Yuuko untuk bertemu dengan seseorang yang sangat dihormati.
"Mhm, 𝘈𝘳𝘪𝘨𝘢𝘵ō Yanqing. Maaf jika aku sudah merepotkanmu untuk mengantarku kemari." Jawab Yuuko.
"Ī𝘦, bukan suatu masalah besar Yuuko-𝘤𝘩𝘢𝘯. Apa kau ingin aku menunggumu disini? Hanya untuk memastikan agar 𝘥𝘪𝘢 tidak macam-macam." Balas Yanqing, dengan nada menggoda.
"Eh? agar 𝘥𝘪𝘢 tidak macam-macam? Apa maksudmu...𝙅𝙚𝙣𝙙𝙚𝙧𝙖𝙡?"
"Haha, iya. Kau tahu, walau begitu dihormati, ia kadang suka sekali bersifat agak...kau tahu." Jawab Yanqing.
"Ah...𝘚𝘰𝘳𝘦 𝘥𝘦. Tapi tidak papa, kau tidak perlu menungguku, Yanqing. Jika kau masih punya pekerjaan, kau harus menyelesaikannya." Ucap Yuuko sembari tersenyum.
"Hm, 𝘞𝘢𝘬𝘢𝘵𝘵𝘢. Kalau begitu, aku pergi ya, Yuuko-𝘤𝘩𝘢𝘯. Jaga dirimu baik-baik, dan selamat datang di kampung 𝘞𝘶𝘭𝘪𝘯𝘨𝘺𝘶𝘢𝘯 !" Balas Yanqing sembari tersenyum, dan berlalu pergi.
Yuuko tersenyum, melambaikan tangannya dan mengucapkan selamat tinggal. Yuuko menghela nafas dan melihat ke sekelilingnya. Pemandangan kampung 𝘞𝘶𝘭𝘪𝘯𝘨𝘺𝘶𝘢𝘯, suasananya sangat tenang, sejuk dan damai.
Oke Yuuko, fokus, batinnya. Ia kemudian menolehkan pandangannya ke sebuah rumah kecil yang terdapat banyak sekali burung-burung kecil di atapnya. Rumah itu juga terlihat damai, dengan warna atap coklat gelap dan coklat terang untuk rumahnya.
"Sepertinya, ini rumahnya." Yuuko dengan hati-hati melangkahkan kakinya menuju rumah itu. Ia akhirnya sampai, ia pun mengetuk pintu rumah tersebut, menunggu pemilik rumahnya menjawab.
"Masuklah."
Ujar seseorang dari dalam rumah itu, Yuuko menelan ludahnya. Ia merasa sangat gugup. Dengan langkah yang pelan ia pun masuk ke rumah itu.
𝘬𝘳𝘪𝘦𝘵𝘵
Pintu rumah itu berbunyi. Yuuko mencelingukan kepalanya ke kiri dan kanan, ia pun melihat orang itu. Dengan sigap, ia menutup pintu rumah itu di belakangnya, dan menoleh kembali ke orang tersebut.
Rambut panjang, berwarna putih dengan pita merah yang mengikat rambut panjangnya, namun Yuuko tau bahwa ia adalah laki-laki. Pria itu sedang bersenandung kecil kepada seekor burung yang berada di jari telunjuknya.
Yuuko menghela nafasnya, kemudian ia segera membungkuk, memberi salam.
"Selamat pagi, Jenderal 𝗝𝗶𝗻𝗴 𝗬𝘂𝗮𝗻. Saya, Yuuko Ogawa, berasal dari Fukuoka. Berdirinya saya disini, untuk mengajukan diri sebagai seorang 𝘩𝘦𝘢𝘭𝘦𝘳, demi menjaga, mengobati, dan menyelamatkan orang-orang yang membutuhkan bantuan dari serangan para penyeludup."
Yuuko masih membungkuk sebagai tanda hormatnya kepada sang jenderal. Jenderal Jing Yuan, seseorang yang sangat disegani, sekaligus dihormati oleh para penduduk kampung Wulingyuan. Seseorang yang dikenal sangat bijaksana, cerdas, baik hati, dan...tampan.
Yuuko tiba-tiba saja mendengar suara seseorang yang tertawa kecil, jenderal Jing Yuan.
"Kalau begitu..."
Ia menolehkan pandangannya kepada Yuuko, tersenyum.
"Bersiaplah untuk tugasmu yang akan segera datang, Ogawa."
Saat itulah, pandangan Yuuko dan sang jenderal, bertemu.
.・。.・゜✭・.・✫・゜・。.
KAMU SEDANG MEMBACA
── 𝐌𝐲 𝐆eneral, 𝐉ing 𝐘ᥙᥲᥒ 𔘓𓂃 ࣪˖ ִֶָ
Romance"Saya, Ogawa Yuuko. Bersedia untuk menjadi 𝘩𝘦𝘢𝘭𝘦𝘳 untuk anda, jenderal Jing Yuan, dan para pasukan anda." "Kalau begitu, bersedialah untuk tugasmu yang akan segera datang." ( 𝘠𝘶𝘶𝘬𝘰 𝘢𝘥𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘢𝘯𝘥𝘢, 𝘢𝘯𝘥𝘢 𝘢𝘥𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘠𝘶𝘶𝘬𝘰...