KUTU BUKU

PERTEMUAN PERTAMA

Kasih sayang?entahlah aku belum pernah merasakan rasanya di sayang,di perhatikan atau di manja.
==================================
Aku adalah seorang anak perempuan yang tidak merasakan bagaimana dicintai atau mencintai sepanjang hidup ku yang ku lakukan hanya belajar dan menjadi juara untuk membuat papa bangga,aku bersekolah di SMA Wigara Jakarta Selatan namaku Nala Asher kini aku berusia 17 tahun dan ini ceritaku...

Aku bisa di bilang anak yang cukup pandai di sekolah aku selalu mendapatkan juara 1, orang tua ku selalu menuntut ku untuk menjadi juara bahkan ketika aku telah mendapatkan juara 1 mereka mengatakan itu kurang WHAT APA APAAN aku selalu saja di banding-bandingkan dengan saudari ku yang tinggal di asrama.

Saat pengumuman kenaikan kelas ya tentu saja aku mendapatkan juara 1, walaupun aku terbilang pintar tapi aku tidak memiliki satupun teman dan aku tidak memiliki waktu untuk berteman yang ku lakukan hanya belajar belajar dan belajar. Aku di rundungkan di sekolah aku mendapatkan gelar si kutu buku jelek,iya mereka gk salah aku emang selalu membaca buku dan...dan aku jelek aku gk bisa marah karena emang itu fakta nya.

"Juara 1 aja gk cukup Nala nilai kamu masih kurang,liat kakak kamu dia selalu membuat papa bangga gk pernah sekalipun ngebuat kita kecewa".
"papa kok selalu banding bandingin nala sama kakak Nala juga mau di perhatiin paa?!" Ucap nala dengan tegas.

*Plak!* suara tamparan keras dari tangan ayah Nala mendarat ke pipi milik Nala "CUKUP NALA SEKARANG KAMU PERGI KEKAMAR KAMU DAN BELAJAR!". Nala berlari kekamar dengan tangisan dia berharap ada seseorang yang bisa mengerti dia dan bisa mendengarkan semua curhatan nya.

________________________________________

Nala berjalan ke lorong sekolah sambil membaca buku, *Brakk* "M-maaf kak aku gk sengaja nabrak kakak" ucap Nala dengan rasa bersalah
"Eh iya gapapa maaf juga gw gk liat ada lo,sini gw bantu" Vales kemudian membantu Nala mengambil buku yang berserakan di lantai
"Terimakasih banyak kak."
"Santai aja gk usah terlalu formal, oh iya nama gw Vales lo?."
"Nala"
"eh gw buru buru ya udah mau masuk kelas bye Nala" ucap vales dengan tergesa-gesa.
Sementara itu dari jauh terlihat Lora,Wadya,dan Rika memperhatikan mereka berdua dari jauh. Lora,Wadya,Rika adalah orang yang suka merundung siapapun yang tidak mereka suka dan pemimpin nya adalah Lora anak dari kepala sekolah SMA Wigara dia merasa bebas untuk melakukan apa yang ia mau Wadya dan Rika hanya mengikuti perintah Lora.

Lora dengan suara tingginya menghampiri Nala
"Eh maksut lo apaan tadi sama kak Vales"
"Anu itu tadi gk sengaja ketabrak" jawab Nala dengan gugup.
"Alah bilang aja lo mau caper kan ke kak vales" ucap Wadya membela lora. Nala membela diri dan berusaha membuat Lora percaya
"Gw berani sumpah gw cuma ketabrak kak Vales dan dia ngebantu gw ngambil buku gw itu aja??"
"Arggghh awas aja kalo gw ngeliat lo deket-deket sama kak Vales lagi , jangan lupa gw anak pemilik sekolah ini dan gw gk segan-segan nyuruh papa gw untuk ngeluarin lo dari sekolah inget itu" Lora pergi meninggalkan Nala bersama Wadya dan Rika.
_________________________________________

"Eh lo Nala kan ngapain lo di Indomaret" Vales yang melihat Nala kemudian langsung menyapanya.
"Iya kak ini mau beli minuman haus banget soalnya , kakak sendiri ngapain?" tanya Nala
"ini mau beli jajanan laper gw eh btw rumah lo sekitaran sini" tanya Vales
"Iya kak deket sini,yaudah aku mau bayar dulu ya."
ketika Nala ingin pergi kekasir Vales menarik tangan Nala
"tunggu Nala gw boleh minta nomor lo gk siapa tau nanti lo butuh bantuan gw" minta vales dengan wajah yang sedikit memerah
"oh boleh kak 0813******* "
"thx ya"
"iya aku pergi dulu ya kak"
kemudian Vales menawarkan diri untuk mengantar Nala pulang, tetapi karena rumah Nala dekat dengan Indomaret dia menolak. Sementara itu Rika teman Lora melihat Nala berbicara dengan Vales dan memberitahukan kepada Lora.
                  *Bersambung"