lima

56 7 0
                                    


H

A

P

P

Y

R

E

A

D

I

N

G

Kini nazel dan keluarga nya telah siap untuk pergi ke puncak, bilang nya sih mau liburan keluarga tapi si jergas malah ngintil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Kini nazel dan keluarga nya telah siap untuk pergi ke puncak, bilang nya sih mau liburan keluarga tapi si jergas malah ngintil

"Gimana? Udah?" Tanya ayah

"Udah" balas mereka

"Na? Katanya jergas mau ikut mana dia?" Tanya sang bunda

"Ah iya Nana lupa! Sebentar Nana tel-"

"Pagi om, Tante" ujar jergas yang baru Dateng

Lantas semua nya menengok kearah nya

"Eh nak jergas, udah dateng tuh yah berarti udah semua" ujar bunda

"Maaf ya tan, tadi ada masalah dikit hehe" ujar jergas lalu mendekat kearah nazel

"Yaudah ayok" ajak ayah

Mereka semua masuk kedalam bus yang memang sudah Yuan sewa 2 hari yang lalu, yang ikut hanya nazel, ayah, bunda, jergas, Rey, dan juga kedua orang tua nya Rey.

Awal nya Rey ingin duduk dengan nazel namun saat melihat jergas ia menjadi kesal!
Ntah kenapa ia menyesal tidak mengajak sang kekasih

"Rey? Kamu duduk sama siapa?" Tanya Tino selaku orang tua Rey

"Sama nazel" balas Rey membuat mereka bingung

"Loh, nazel kan duduk sama jergas" ujar Daniel

"Suka suka aku! Lagian si jergas pake ngintil" ujar Rey

"Lah terus gimana?" Tanya yuan

"Bisa kok om! Tuh kursi yang nazel dudukin bisa 3 orang" ujar  nya

"Gabisa! Ini buat tas nazel" ujar jergas

"Apa apaan Lo, enak aja buat gua"

"Gua bilang buat tas nazel!"

"Keluar Lo" ujar Rey

"Sudah! Sini Rey" ujar nazel

Langsung saja ia mendekat ke arah nazel dan duduk di tengah-tengah kedua orang itu, membuat jergas kesal, kenapa harus duduk di tengah?

SWEET A COUPLES Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang