Happy reading!
jangan lupa vote & coment.
Setelah tiba di kamar dan membersihkan diri, Janu pun berencana mengchat sang pujaan hati namun sebelum itu.
"Heh, bontot!" panggil Dafian.
"Apa si bang? maen masuk aja ke kamar gua, minimal mah ketok pintu dulu." protesnya.
"Yaelah iya dah, gua salah." Dafian mengakui, "Btw mau ikut gua kagak? tar malem?" tanya Dafian.
"Kemana? kagak ah sibuk gua bang."
"Halah bocil sok sibuk lo, sibuk apaan si lo?" tanyanya
"Yaelah bang, dia mah sibuk pacaran sama tuh tetangga baru kita." jawab Edgar menimpali.
"Lah masih yang kemaren dek?" tanya dafian
Dan di jawab anggukan pasti oleh Edgar.
Dafian kaget, ia kira sang adik hanya main main ketika dia bilang menyukai tetangga baru itu, ternyata benar.
"Sibuk dah lo berdua, sana ke elah." usirnya.
"Yaelah bocah, inget dek, cinta tak selamanya indah. Di putusin nangis kejer lo cil." sahut Dafian.
"Udah ke sana pergi dari kamar gue, gangu aja lo berdua." usir Janu lagi.
"Udah ayo bang cabut, si bocil mau ngejar cinta monyetnya, haha." ucap Edgar dengan nada mengejek sang adik dan langsung lari meninggalkan kamar sang adik.
"Inget kata gue dek, cinta tak selamanya indah." timpal Dafian lagi, sebelum benar benar pergi meninggalkan kamar si bungsu.
"Anjir, pergi lo!" usirnya dengan nada tak suka.
Dan mereka langsung meninggalkan kamar si bungsu dengan perasaan bahagia, karena berhasil menjahili si bungsu.
Setelah kepergian abang abangnya yang membuat Janu merasa kesal, akhirnya dia pun membuka ponselnya dan mulai mengchat sang pujaan hati.
Si cantik
"Hai neng cantik!"
14.28 ✓
"Iya a? ada apa?"
14.28
Janu yang melihat adanya balasan pun tersenyum senang, namun dia menyeritkan keningnya heran pada balasan sang pujaan hati. Dalam hati pun ia berkata. 'Lah ini beneran si cantik? beda bener, tapi ganapa dah malah bagus dong jadinya.'
Tanpa memikirkan tentang ketikan sang pujaan hati yang berbeda, ia lanjut mengchat sang pujaan hati.
"Neng udah makan?"
14.29 ✓
"Belum nih a"
14.29
"Mau aa bawain makan neng?"
14.29 ✓
'"Eh gak usah a, ngerepotin"
14.30
"Gak apa neng, rumah kita kan sebelahan"
14.30 ✓
"Ha, sebelahan a? warung saya mah di pertigaan a"
14.30
"hah warung? sejak kapan lo punya warung neng?"
14.31✓
"Ya udah lama atuh a"
14.31
"Lah berarti ini bukan si Sellin?"
14.32 ✓
"Lah ya bukan, saya mah ce Wendy, yang punya warung di pertigaan, a"
14.32
"Lah anjir, di kibulin gua sama si cantik" ucap Janu kesal sebab ia di kerjai. "Biar dah nanti sore gua ke rumahnya, sekarang gua tidur dulu. Neng Sellin cantik jangan lupa mampir di mimpi aa ya." Ucapnya dan langsung menyelami alam mimpi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Addison family! {On Going}
Novela JuvenilMenceritakan tentang addison bersaudara yang sedang mengejar cinta sang pujaan hati mereka, akan kah mereka dapat meluluhkannya? Penasaran gimana kelanjutan kisahnya? cus baca! jangan lupa votmen okay! # 141 Highschoollife (09052025) #98 Highschooll...
