"ugh! HEY KALO JALAN ITU LIAT LIAT CAPEK BANGET AKU NAHAN SABAR DARI TADI?!" Wanderer yang hendak berdiri sekarang, tiba-tiba saja seseorang yang menabraknya tadi itu langsung mengulurkan tangan ke arah Wanderer.
"Uh..im sorry...hehe aku tadi lagi ke buru buru..jadi maaf ya" kata seseorang itu sambil mengulurkan tangannya dan menunggu Wanderer untuk meraih tangan nya.
"Ugh.. menyebalkan sekali"
Gumam nya Wawan yang langsung meraih tangan seseorang itu dan langsung berdiri kembali. Seseorang itu yang menatap ke wawan dengan ramah dan tiba tiba saja dia memiliki niat untuk berteman."Hey...aku mau nanya nama kamu siapa?" Kata seseorang itu dengan ramah sambil menunggu jawaban.
"Bukannya merasa tidak enak malah langsung nanya nama menyebalkan sekali..." Wawan yang menatap ke seseorang itu dengan tatapan tajam.
"Ayolah aku tau aku salah tapi beritahu lah dulu siapa nama mu....?" Tanya seseorang itu sambil mengulurkan tangannya untuk berkenalan.
"Yah yah..nama ku Wanderer.... tidak perlu bersalaman cukup memberi tahu aja" balas Wanderer sambil melipat kedua tangannya di depan dadanya.
"Oke..oke..nama ku venti senang bertemu dengan mu... aku baru pertama kali melihat murid seperti kamu di sekolah ini, pasti kamu anak baru kan?" Venti yang memandangnya dengan tatapan biasa.
"Hmm..yeah gw anak baru emang ada masalah dengan itu" tanya Wanderer sambil menunggu balasan dari venti.
"Tidak kok hanya bertanya saja, karena aku baru saja melihat kamu di sekolah ini...btw aku mau nanya kamu masuk kelas yang mana?" Venti menanya balik karena dia penasaran.
"Oh, aku masuk kelas A-VVL" jawab Wanderer dengan santai.
"Ohh!, kelas itu pasti kamu sekelas dengan kazuha kan? Apakah kalian berteman?" Tanya venti dengan sangat penasaran.
"Ugh..anak itu sangat menyebalkan, buat apa aku berteman dengan orang yang seperti itu.." balas Wanderer dengan sinis, dia masih kesal dengan anak bernama kazuha itu yang pernah menabrak nya.
"Ayolah, dia itu tidak menyebalkan hanya saja dia orang yang suka menggoda gitu, seharusnya kamu sudah tau kan kalo dia itu terkenal di sekolah ini karena kepintaran nya dan ketampanan nya" ujar venti dengan ramah.
"Aku aja anak baru di sini kek mau tau tentang dia" balas Wanderer.
Di saat venti dan Wanderer sedang berbicara berdua. Terdengar ada suara langkah kaki mengarah ke mereka, venti seperti nya mengenal suara langkah kaki tersebut dia langsung berpaling dari Wanderer, dan langsung menatap seseorang yang akan mendatangi mereka berdua.
"Hey, venti San!" Ucap seseorang itu dengan semangat sambil berlari ke arah kalian berdua.
"Ohh! Eather, haloo semangat sekali yah" ucap venti dengan tersenyum ramah. Wanderer yang menatap teman nya venti itu dengan sombong.
"Ya dong setiap hari kan aku selalu bahagia" ucap eather. Eather yang melihat ke belakang nya venti ada seseorang yang baru pertama kali dia liat di sekolah ini.
"Siapa itu di belakang mu?" Tanya eather dengan penasaran sambil menatap ke belakang nya venti. Venti ingin menjawab tetapi tiba-tiba saja Wanderer langsung menjawab pertanyaan itu sendiri.
"Nama ku Wanderer, kamu bisa memanggil ku apa pun yang kamu mau" balas Wanderer dengan tatapan biasa saja.
"Ohh Wanderer...jadi aku bisa memanggil mu siapapun ya, kalo begitu aku akan memanggilmu uhh..aha! Wawan itu simpel kan" ucap eather dengan semangat dan senang.
"Seterah..."balas Wanderer dengan malas.
Tiba tiba datang dua orang mengarah ke Kalian bertiga saat kalian sedang mengobrol bersama. Tetapi Wanderer yang merasa kan firasat aneh. dia langsung menatap ke arah seseorang yang akan mendatangi mereka. Di saat itu lah Wanderer terkejut, ternyata yang datang adalah kazuha dan juga teman nya di sebelah nya yang dia belum kenal(Xiao).
KAMU SEDANG MEMBACA
[Kazuscara Fight Becomes Like?]
Teen Fictionmenceritakan kisah tentang sang Wanderer yang tidak ingin di hina hanya mau di puji, tetapi dia memiliki enemy yang di benci bernama kaedehara kazuha. Membenci tapi menjadi suka satu sama lain Mengandung gay dan lesbian, jadi nikmati saja. Mengandun...