BAB 1

582 46 0
                                    

★BL/YAOI
★BLOOD WARNING
★TOXIC SPEAK
★PKIxUSSR
*COUNTRYHUMAN*
#Countryhuman_indonesia_
👆My IG
.
.
.
.
Happy reading!!!
.
.
.

" AYAHHH!!! , "
Seorang pemuda bersurai merah gelap dan putih dengan sedikit warna emas , iris mata berwarna hijau zamrud , ia adalah personifikasi kita yaitu PKI

" AYAHHH....aku kok nggak bisa ikutan sihh!! " Tampak nya PKI kesal dan terus mengikuti kemana ayah nya berjalan ,

" Jangan ganggu ayah PKI , ayah sibuk , kau tau kan , perjanjian kita dengan kerajaan sekutu harus dihadiri esok? " Nasehat sang ayahanda , ialah Majapahit

" Tapi ayah...kenapa PFI yang di ajak? " Tanya PKI cemberut

" Oh ayolah anak ku , kau sudah 18 tahun kenapa masih seperti anak anak...?" -majapahit

" Lah PFI 17 tahun apa bedanya sama aku? " -pki

" Beda nya kamu lebih tua dari dia...lagian itu perjanjian dengan kerajaan sekutu kita , " - Majapahit

PKI menatap ayah nya datar , emang nya siapa sih sekutu kerajaan ini? Bukannya hanya kerajaan warewolf dan elf saja? , bahkan kedua kerajaan itu tunduk kepada kerajaan Majapahit yang terbilang sangat kuat dari siapapun di dunia ini , apalagi dengan ada nya pangeran Nusantara

" Ayah akan ke ruangan ayah , kamu jangan ikuti ayah , ke WC pun kamu ikutin , nanti kalau ayah ke dalam kuburan kamu ikuti juga , iya? " Ucap Majapahit malas ,

PKI langsung menggeleng cepat ,
" Ogah ah...ayah aja yang kesana aku mah masih pen hidup " sahut PKI santuy , Majapahit yang melihat nya berfikir.
' halal nggak sih nih anak di jadikan umpan rayap di kebon desa? ' batin Majapahit menjerit ,

Majapahit menghela nafas dan pergi meninggal kan anak tercinta nya ( tapi boong/plakk! )

PKI yang di tinggal kan sendirian hanya menghela nafas , PKI pergi menuju kamar nya ,

Sesampai nya PKI di kamar , ia merebahkan tubuhnya dan menutup matanya dengan lengan nya ,
Beberapa menit berlalu seseorang mengetuk pintu kamar PKI yang membuat sang empu melirik ke pintu

" Masuk lah kagak di kunci..." PKI hanya melirik pintu itu ,

Pintu nya terbuka dan terlihat lah pangeran Nusantara yang melihatkan kepala nya ,

" Abang....kau sibuk? " Tanya pangeran nusa , memasuki kamar PKI dan menuju kearah PKI

" Nggak , ada apa? " PKI duduk dan menepuk kasur di samping nya , nusa duduk di samping PKI dan menyandarkan kepala nya di bahu PKI , " kau ada apa? , kenapa kau manja begini? , ada sesuatu terjadi? "

PKI sangat mengenal adik nya yang satu ini , karena PKI sangat menyayangi nya , nusa menggeleng kan kepalanya mendengar penuturan PKI ,

" Nggak...nggak ada apa apa..." - nusa

" Katakan saja...kau kenapa hm.." -pki

" Hati nusa lagi resah...nusa merasakan akan ada sesuatu yang akan terjadi dalam jangka waktu yang dekat , nusa khawatir bang..." - nusa

" Udah nggak apa...itu cuma firasat , lagian hal buruk apa yang menimpa? , semoga saja tidak ada , kau khawatir dengan siapa sekarang? " -pki

" Dengan Abang....makannya nusa ke sini...nusa khawatir sesuatu terjadi pada Abang..." - nusa

" Pffft...ayolah siapa yang berani melawan Abang , kau tau Abang ini juga hampir sama dengan bang indosila , hanya saja sihir Abang saja yang lemah , tapi kekuatan Abang luar biasa " - PKI membanggakan diri nya pada adiknya itu ,

Nusa melihat Abang nya yang mulai lagi dengan sikap sombong nya itu menepuk jidat nya , ia lelah dengan Abang nya ,

Nusa juga berfikir kenapa semua orang tidak mempercayai insting nya ,

Insting nya bisa di bilang 99% benar benar terjadi , nusa menghela nafas dan kembali berbicara

" Abang harus berhati hati..." Nusa memegang tangan kanan PKI dan tiba tiba sihir berwarna biru keluar dari telapak tangan nusa , yang membuat PKI bingung dan kagum dengan adiknya satu ini , sihir itu tiba tiba meredup , nusa bisa menggunakan sihir Tampa merapal mantra , itu mustahil bisa dilakukan orang biasa ,

" Nusa memberi Abang kekuatan fisik dan peningkatan 2× lipat mana sihir Abang , nusa mentransfer mana nusa sedikit ke Abang , level Abang sekarang sudah 50 melebihi bang petrus dan hampir sejajar bang indosila , jadi gunakan itu baik baik Abang..." Nusa menggenggam tangan PKI sedikit kuat , PKI yang melihat nya kagum dan terkejut dengan apa yang di katakan nusa ,

" Level ku dari 30 , kau ganda kan jadi 50 ......berarti....mana sihir ku sudah bisa menggunakan sihir bab 4!!? " Ucap PKI kaget ,

Nusa mengangguk , dan tersenyum kepada PKI ,

" Terimakasih adek ku cayanggg " PKI memeluk nusa erat , nusa yang di peluk merasa sesak , dan yah pasrah saja,

" ABANGG!!! , NUSA SESAK NIH!!! " teriak nusa mencoba menarik diri

" Ah iya iya , maaf ya...Abang cuma senang aja , hehe " PKI menggaruk tengkuk nya yang tak gatal dan melepaskan adik nya

" Tapi Abang ingat satu hal , gunakan jika perlu saja , soal nya jika Abang mengaktifkan mana Abang sekarang aku takut nya tubuh Abang belum siap dan membuat Abang kesakitan , " ucap nusa

" Iya iya , Abang ingat , tapi kalau gunakan dalam mana yang sedang tidak apa kan? , " tanya pki , dia penasaran apa sihirnya bisa di gunakan?

" Bisa...hanya saja jangan mode mana besar itu bahaya Abang nggak mau encok kan? " Nusa menyeringai dan di balas jentilan kening dari PKI ,

" Auhh sakit..." Nusa yang di jentil kening nya meringis , dan mengelus kening nya

" Itu kan salah kamu..." Sahut PKI berkacak pinggang , nusa yang kesal membalas PKI dengan menendang betis PKI sehingga membuat PKI tersungkur jatuh

" Auh!!? , sakit bangsat!! " Ucap PKI memegangi pantat nya

" AYAHHHH BANG PKI BERKATA KASAR!!! " - nusa

" IH ANJING EMANG! Pengadu bjir!! " Gumam PKI kesal

" DIAM LU! " ucap PKI kesal dengan nusa ,

Nusa hanya tertawa terbahak bahak

Saat nusa sibuk tertawa PKI merenung dan berpikir sesuatu ,
' apa yang di katakan nusa akan terjadi , apa akan? , semoga saja tidak , ' batin PKI yang ikut gelisah
.
.
.
.
.
.
.
.
.
BERSAMBUNG....

YOU ARE MY VAMPIRE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang