Happy reading kakak, tapiSebelum membacanya Kakak jangan lupa tinggalkan vote nya biar aca semangat nulis dan update nya 🥺 🥺
"Bu, yah aku gak punya siapapun didunia ini, apa kah boleh, aku ikut kalian aja?"
Tara Sasikirana, nama yang indah dan penuh makna. Nama yang berarti "Kilauan bintang bulan purnama" itu sendiri sudah menggambarkan bagaimana watak dan visual dari seorang Tara. Dia adalah seorang gadis berusia 17 tahun yang memiliki keindahan dan kilauan dalam dirinya, seperti bintang di langit malam.
Namun, di balik keindahan namanya, Tara harus menghadapi realitas hidup yang keras. Dia harus hidup tanpa kedua orang tuanya, tanpa satupun kerabat atau teman yang dapat dijadikan tempat berlindung. Dia benar-benar sendirian, seperti bintang yang terisolasi di langit.
Seperti angka 0,1 Desimal, yang tidak bisa dijadikan sebagai angka yang sempurna, hanya disebutkan sebagai angka yang cacat. Kenapa tidak bisa? Karena jika dibulatkan menjadi angka satu, itu memerlukan perjuangan dan juga pengorbanan, begitupun sebaliknya jika dijadikan angka 0. Proses pembulatan itu sendiri memerlukan upaya dan keberanian untuk melepaskan atau menambahkan sesuatu.
Banyak yang menganggap angka 0,1 Desimal sebagai angka yang pembawa sial bagi angka-angka sempurna lainnya. Mereka melihatnya sebagai sesuatu yang tidak lengkap, tidak utuh, dan tidak bisa diandalkan. Namun, apakah benar bahwa angka 0,1 Desimal itu cacat dan pembawa sial? Atau apakah ada keindahan dan kekuatan di balik ketidaksempurnaannya?
Dan seperti angka 0,1 Desimal lah Tara, karena dianggap sebagai pembawa sial dan tidak dianggap keberadaannya. Dia seperti angka yang tidak lengkap, tidak utuh, dan tidak bisa diandalkan. Namun, apa jadinya jika 0,1 Desimal dianggap penting oleh seseorang yang tidak sama sekali pandai dalam bergaul dalam kehidupannya?
Mungkin, orang itu akan melihat keindahan dan kekuatan di balik ketidaksempurnaan angka 0,1 Desimal. Mungkin, mereka akan menyadari bahwa angka itu bukanlah pembawa sial, melainkan sebuah potensi yang belum terungkap. Dan mungkin, mereka akan melihat Tara dengan cara yang sama, sebagai seseorang yang memiliki potensi dan keindahan yang belum terungkap.
Abyan Azzariz Rav, atau lebih dikenal sebagai Byan, adalah seorang pemuda yang memiliki passion besar terhadap sastra Indonesia. Dia mencintai semua jenis sastra, mulai dari novel, syair lama, puisi, hingga barang-barang peninggalan sejarah. Selain itu, Byan juga memiliki selera musik yang unik, yaitu musik melow yang menurutnya dapat membawa ketenangan dan kedamaian.
Namun, yang membuat Byan benar-benar istimewa adalah kepribadiannya. Dia dikenal sebagai seorang pria yang lembut, pintar. Sifat-sifat ini membuatnya menjadi idaman bagi para wanita. Byan memiliki pesona yang kuat, sehingga siapapun yang mengenalnya tidak bisa tidak tersihir oleh kepribadiannya yang luar biasa.

KAMU SEDANG MEMBACA
0,1 Desimal (On Going)
Teen FictionTara Sasikirana, seorang gadis yang hidupnya dipenuhi dengan kesulitan. Tanpa kerabat, dianggap pembawa sial, dan merasa tidak utuh seperti 0,1 desimal. Namun, hidupnya berubah saat bertemu dengan Abyan Azzariz Rav, pemuda dengan passion besar di sa...