Hallo ini cerita pertama aku,semoga suka ya !"aaaakkkk metawiiinnn!!!!!!..." teriak baifern ketika melihat sebuah postingan sebuah akun di Instagram
"baifeeern sedang apa kau !kenapa kau berteriak begitu keras" ibu baifern yang mendengar baifern berteriak langsung menghampiri kamar anak nya
"mae aku sedang melihat hp dan metawin memposting foto nya ,aakkk dia sangat tampan mae aku bingin menjadi pacarnya" jelas baifern .
"mimpi saja kau sana,orang yang seumuran mu sudah bekerja dan juga sudah ada yang menikah . tapi kau masih saja asik dengan hp dan metawin mu itu.kapan kau akan bekerja ?" omel ibu baifern
"mae aku juga sudah melamar ke berbagai tempat tapi tidak ada yang diterima!"ujar baifern lesu
"mae tidak mau tau kalau kau tidak bekerja dalam satu bulan ini , mae akan menjodohkan mu dengan anak teman mae!"
"aku tidak mau,ini sudah zaman modern kenapa masih ada jodoh-johan sih!"
"pokoknya tidak ada penolakan!TITIK!"ucap ibu baifern yang kemudian keluar dari kamar baifern .
Baifern yang mendengar perkataan dari ibunya merasa frustasi mengacak rambutnya "akkhh kenapa sih pake ngancem ngejodohin segala,dasar mae pemikiran nya sangat kolot !".baifern meraih laptop nya dan mengecek email siapa tau dia diterima kerja hasil interviewnya kemarin.Namun hasil nya masih sama seperti yan sudah-sudah dia belum diterima.Baifern kembali mengacak rambutnya "kenapa sih tidak ada yang menerima aku untuk bekerja ,kemana lagi aku harus mencari lowongan pekerjaan". Baifern merebahkan tubuh nya di kasur mengambil hp dan mengscrol kembali instagramnya .
Ketika sedang asik mengscrol instagram ada panggilan masuk dari teman nya .
"halo!ada apa dav?"
"bagaimana dengan interview mu apa kau diterima ?" tanya davikah teman baifern dari seberang telpon
"aku gagal lagi" jawab baifern lesu
"huft!andai ada lowongan di tempatku pasti aku akan merekomendasikan mu"
"tak apa aku bisa mencari lagi di tempat lain ,mungkin itu bukan keberuntungan ku saja"
"baiklah tetap semangat ,jangan menyerah! .mungkin saja nanti kau akan mendapat kerjaan dengan gaji yang sangat besar" ucap davikah menyemangati baifern
"tapi ibuku berkata kalau aku tidak mendapatkan pekerjaan dalam waktu sebulan aku akan di jodohkan dengan anak teman nya,bagaimana ini aku tidak mau di jodohkan!".Terdengar suara gelak tawa di seberang telpon.
"yahh kenapa kau tertawa di atas penderitaan orang lain?" ucap baifern marah
terdengar suara davikah yang masih tertawa di sebrang telpon,baifern pun dibuat kesal olehnya
"sayangku baiknya kau terima penawara ibumu itu,setidaknya kau tidak usah lelah bekerja "ucap davikah setelah berhenti dari tawa nya
"aku akan menerima perjodohan itu kalau yang di jodohkan denganku adalah metawin .Dia tampan dan sangat kaya ,jadi jika aku menjadi kekasihnya aku tidak perlu bekerja tinggal menikmati uang darinya"
"bermimpi saja kau mana mau seorang metawin berpacaran dengan perempuan sepertimu!"
"apa yang salah denganku aku cantik!"
"cantik saja tidak cukup sayang!,kau lihat banyak yang mengejar metawin mu dari muali aktris sampai pengusaha yang sukses,dibandingkan dengan dirimu kau itu tidak ada apa-apanya"
baifernpun tertunduk lemas mendengar perkataan davikah yang semua benar.Siapa dirinya hanya fans biasa bagi metawin ,bahkan metawin belum tentu tau kalau dirinya hidup di dunia ini.ia pun menghela nafas nya
"baiklah kau benar ,aku ini tidak ada apa-apanya dibanding apa yang kau sebutkan tadi .tapi kalo jodoh gak akan kemana!" ucap baifern tersenyum sambil melihat poster metawin yang terpajang di dinding kamarnya
"baiklah terserahmu saja,asal nanti kalau ekspektasi ju itu tak sesuai realita jangan menangis dan merengek kepadaku!" .terdengar helaan nafas dari davikah di seberang sana
"kalau kau tidak mau mendengarkan ku ,haruas pada siapa lagi aku bercerita .kaukan sahabatku satu-satunya yang paling aku sayangi"
"hhhehhh,aku sangat benci mendengarnya" baifern hanya tertawa mendengarnya
"baiklah sudah dulu aku harus bekerja ,aku bisa di amuk ole bosku kalau aku ketahuan menelpon di jam kerja . Bye!"
"hmm baiklah , bye!" .sambungan telpon pun terputus
Baifernpun kembali membuka laptop nya dan mencari lowongan pekerjaan .Sampai tidak terasa waktu sudah menunjukan jam 12 siang baifern pun merenggangkan ototnya yang terasa kaku karna terlalu lama menghadap laptop.perutnya pun terasa lapar ,ia memutuskan untuk pergi kedapur untuk makan.
Saat jalan kedapur ia melewati ruang tamu ,di ruang tamu ada ibunya yang sedang mengobrol dengan seorang wanita seumuran dengan ibu nya.baifern pun memberikan salam kepada tamu ibunya.
"aow baifern kau baru turun?" ujar ibunya lembut ,
"tadi saja marah-marah " ucap baifern dalam hati melihat sikap ibu nya yang lembut di hadapan tamu nya "iya mae tadi aku sedikit sibuk mencari lowongan pekerjaan"