Semua media yang digunakan dalam cerita ini diambil dari berbagai sumber
Cerita ditulis degan bahasa ngawur author semua kejadian di dalam cerita ini murni karangan author semata dan tidak ada hubungannya dengan dunia nyata
Bila menemukan banyak typo mohon dimaafkan
TERIMAKASIH
SELAMAT MEMBACA
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Peat memulai perjalanan berkelana di sebuah desa yang sangat subur di sebuah negri banyak sekali buah buahan di sepanjang perjalanan terlihat banyak warga memanen buah apel pir mangga yang ada di pinggir jalan dan peat bertanya apakah dia boleh mencoba buah ny dan dagan senang hati warga di negri tersebut memberikan peat mecoba buah apel merah yang amat segar
" wahhh bibi ini sangat manis boleh bungkusan satu kilo untuk ku "
"Tentu saja anak muda sebentar ya bibi ambilkan wadah ny dahulu"
"Terimakasih bibi berapa harus saya bayar" ucap peat
"Ah tidak usah nak buah buahannya di negri ini semuanya gratis nak pemimpin negri ini segaja menanam berbagai pohon yang hidup di setiap musim sehingga pengelana yg melewati negri ini tidak kelaparan "
Peat sangat kagum dengan pemimpin negri yg indah ini begitu mulia sekali hati ny mau berbagi bagi para musafir yg melewati daerah kekuasaan nya
Setelah peat menetap beberapa hari peat melanjutkan perjalanan ny lebih jauh di perjalanan kali ini peat melewati desa yang sangat sepi sepertinya desa tersebut sudah ditinggalkan kan
saat peat ingin beristirahat tiba-tiba ada anak panah yang melesat ke arah ny untung tidak mengenai peat ,
peat menoleh ada anak kecil yg memegang panah degan pakaian tradisional
KAMU SEDANG MEMBACA
Ice King's soulmate
Fanfictiondi sebuah negri yang seluruh kerajaan nya membeku hidup seorang raja yang hati nya telah membeku yang dikarenakan sang ratu yang telah tiada sang raja menanti selama seribu tahun untuk menunggu sang ratu untuk terlahir kembali sampai suatu hari tumb...