chapter 08

650 26 4
                                    

jam sudah bertepatan pada pukul [07.27],bus sudah berjajar-an di depan kampus.
ada beberapa mahasiswa yang belum datang,salah satunya adalah dunk.
dia tidak memberi kabar apapun pada teman temannya.

Joong berjalan dari sebelah kiri gerbang kampus,dan menemui teman teman dunk yang sedang mencemaskan dunk.

"dunk kemana?,dia belom dateng?"Joong bertanya pada teman teman dunk.

seorang diri menyebrang dari sebrang jalan dengan tangan kanan nya yang memegang koper.

"ituu dunkk"Jamie menunjuk dunk yang sedang menyebrang jalan,untuk menghampiri mereka.

"busett,ketchee bangettt pacar joong"Louis memuji dunk.

"eh,sorry terlambat gak nih gw?"dunk bertanya pada mereka.

"kamu gak terlambat sayang"Joong menjawab pertanyaan itu.

Joong memberikan kode,ia mendekatkan pipinya ke arah dunk.
sebagai kode,ia ingin dunk mencium pipi nya.

dunk mencium jari telunjuk dan jari tengahnya,lalu memberikan ciuman itu ke pipi dan bibir Joong.

"gak usah nonton series nihh gww"Jamie

"perhatian perhatian!!"dosen berteriak dari jauh.
semua mahasiswa menoleh ke arahnya.

"sekarang sudah pukul [07.30],sudah pas ya. tolong kerja sama nya,jika ada temannya yang belom datang. boleh di telpon dulu"-dosen jumpol.

"saya akan absen,untuk tempat duduk di bus 1. yang merasa dipanggil dipersilahkan untuk masuk kedalam bus"-dosen jumpol.

"Joong dan dunk,duduk di kursi mana saja".

"phuwin dan pond".

"Louis dan neo".

"jamie dan chayapol".

mereka semua masuk satu persatu ke dalam bus.
Jamie memukul bahu aj lalu tertawa bersama aj,dan mengajak aj masuk ke dalam bus

"je,kenapa ya kita dipasangin mulu. 555"-jamie

"555 gatau njir,Louis yang ngatur kursinya"-aj

dosen menyebut semua nama mahasiswa,yang tertulis di kertas.
___________________________________

setelah empat jam perjalanan menuju Chiang Mai,beberapa orang tertidur di dalam bus,karena mendengar lagu yang di putar oleh sopir.

apakah dunk tidur?,tidak.
ia sedang me-mainkan handphone nya,dan ada seorang lelaki tampan memantau dirinya dari sisi kiri.

"seru banget deh kayaknya"kata lelaki yang memantau dunk dari kiri.
tau lahh siapa orang ituu.

author:kan tadi udah di absen sama pak jumpol:D

"hehee,maaf sayang"-d.

"gapapa lanjutin aja sayang"joong menolehkan kepalanya ke sisi lain,karena dunk sedari tadi sibuk melihat handphone nya.

"ihhh marahhh,maafff sayangkuuu"dunk mencoba meminta maaf kepada Joong.

"gapapa,kayaknya aku udah ga berguna lagi bagi kamu"Joong berkata begitu,apakah dunk masih memainkan handphone nya?.
Tentu saja tidak,ia membujuk sang pacar agar tidak ngambek.

author : ekhem sang pacar gak tuhh

"sayangg.maafinn,niihh aku gak main hp lagii"dunk mencoba untuk membujuk joong.

"gatau ah"Joong sudah terlanjur badmood.

"yahh,ngambek".

_______________

𝑃𝑎𝑠𝑡 𝐹𝑟𝑖𝑒𝑛𝑑 {JoongDunk}/on goingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang