CHAPTER 3 #Kembaran?

19 3 0
                                    

Di mansion yang megah terdengar suara tangisan yang kencang sampai membangunkan vano yang saat itu sedang bogan (bobo ganteng) di kamarnya.

"njirr suara apaan tuh? ganggu tidur aja" ucap vano dengan setengah kesadarannya dan kembali tidur dengan menutup telinganya dengan guling.

POV ANGGA

"hey bocah kenapa ksu mengangis?" tanya Angga kepada Noah yang sedang menangis.

"huwaaaaaa ibu ayah!" ucap Noah dengan tangisan yang dapat memecahkan telinga.

Angga yang sudah kehilangan kesabaran pun menampol kepala Noah dengan cukup kencang.

"anak bodoh!orang tua mu itu ingin membunuhmu sialan! tidak perlu memikirkannya lagi!" ucap angga yang sudah kesal.

Vino yang tidak ingin mendapat pukulan langsung diam dan menunduk sambil mengerucutkan bibirnya.

"jangan memberikan wajah seperti itu wajahmu tidak ada imut imutnya!" ucap angga dengan ekspresi ingin muntah.

'ck menyebalkan sekali pak tua ini' batin vino kesal

Angga melihat Noah lalu menyeringai.

"nama mu Noah kan? nama mu sekarang Alvino bagaimana?" tanya angga pada Noah.

Noah berpikir sejenak lalu mengangguk.

"um baiklah tapi dengan syarat aku tidak akan mengganti margaku!" ucap Noah atau yang sekarang namanya Vino.

"Baiklah Sekarang namamu Alvino" ucap angga.

POV VANO

saat ini vano sedang berada di alam mimpinya, saat sedang tidur tiba tiba terdengar suara keras yang menghantam lantai di sertai teriakan sakit.

"aduh! lantai sialan bagaimana bisa aku jatuh dari tempat tidur?!' ucap vano kesal saat dia di paksa bangun karena jatuh dari tempat tidur.

"sudahlah aku keluar saja mencari makan" ucap vano yang akhirnya bangkit dan berjalan ke luar kamarnya.

dalam perjalanan menuruni tangga dengan iseng vano duduk di pegangan tangga dan meluncur turun dari sana.

"wiiiiiiii!" teriak vano senang membuat beberapa pengawal melihatnya panik.

"tuan muda vano!" teriak para pengawal yang bersiap menangkap vano yang seandainya akan jatuh nanti.

dan pluk.

vano berhasil mendarat dengan selamat dan tertawa kecil saat berhasil mengeprank para pengawal itu.

"hahahaha selamat kalian kena prank! bye~" ucap vano lalu berjalan ke arah dapur dengan santai mengabaikan para pengawal yang menatap cengo padanya dengan wajah tolol mereka.




-------

hehe chapt baru besok lagi update baru oke?

Xenon DomainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang