6

812 80 3
                                    

Keesokan nya Chika dan Adel sudah bersih bersih dan mereka berdua duduk di halaman.

"Sayang, lihat deh sepatu nya bagus banget". Ucap Chika melihatkan foto sepasang sepatu.

"Iya syg bagus banget". Senyum Adel.

"Aku mau sepatu ini syg". Manja Chika.

"Emm kira kira harganya berapa hmm?".

"Murah kok cuma 3 juta doang".

"3 JT? Dpat dari mana aku uang sebanyak itu by,hanya buat sepatu".

"Kamu mah apa yg aku mau gada perna di turutin". Kesal Chika.

"Bukan kek gitu sayang,kamu tau kan gaji aku itu berapa?".

"Setiap aku mau itu mau ini,alasan kamu slalu itu, kamu ga perna memenuhi kebutuhan aku". Marah Chika.

"Maafin aku by,maaf aku hanya bisa begini". Lirih Adel sambil menunduk.

"Ahh yaudh aku mau keluar".

Chika pun keluar tanpa pamit ke Adel,di luar pun dia menelfon aran buat menjemput nya.

Hallo syg

Iya syg

Jemput aku

Kamu emang di mna

Aku di rumah,aku pengen jalan sma kmu
Kangen

Cieee kangen ya
Yaudh aku jemput ya.

Telfon pun mati,

Ga lama dari itu aran pun sampe di kediaman chika.

"Hay sayang". Kata aran memeluk chika.

"Hay ganteng,kangennn". Manja Chika.

"Yaudh yuk masuk dulu ke mobil".

Mereka berdua pun sudah di mall,,.

"Sayang aku boleh mnta sesuatu".kata Chika.

"Mau minta apa hmm?". Senyum aran.

"Aku mau sepatu ini".

"Ayok kita beli,apa sih ga buat kamu". Kata aran.


Sedangkan Adel merasah bersalah ke Chika dia pun langsung mengambil konci motor dan pergi ngojek.

Adel POV

Aku harus cari tambahan kasihan Chika ga perna dapat apa yang dia mau.

Duhh kemana ya, oiya coba aku ke pasar deh , buat angkat angkat barang pun jadi demi Chika.

Akhirnya aku dapat kerja walau kerjaan nya berat angkat angkat barang. Bayaran nya juga lumayan nih 2 ratus ribu.

Adel POV and

Adel pun senyum,dan dia melihat rekening dia tabungan buat masa depan dia ke Chika. Terpaksa Adel pun memakai uang tersebut.

Adel pun pulang dan gak lupa dia mampir buat beli makan,hanya 1 porsi buat Chika.

Saat Adel sudah di rumah pun dia membuka pintu dan melihat Chika sedang duduk sambil bermain hp.

"Eh kamu sudah pulang syg". Ucap Adel.

"Iya".

"Nih makan buat kamu".

"1 porsi lagi?". Tanya Chika.

"Iya syg,aku tdi sudah mkn di luar kok". Bohong Adel,padahal dia belum makan.

"Kamu tu yah,,sampe kapan mau ngajak aku hidup susah hah,untung aja aku masih sayang sama kamu,kalau gak sudah aku tinggal kamu". Marah Chika dan membuang makanan yang adek bawa ke lantai.

Adel pun diam.

Chika pun masuk kamar,,dan tiba tiba Chika merasah kan sakit di hati nya,.karena perbuatan yang dia lakuin ke Adel tadi.

"Aku sudah berubah semenjak aku bersama aran , karena selalu memenuhi kebutuhan aku". Gumam Chika.

Chika pun keluar dan ga mendapatkan Adel di rumah. Chika melihat makanan yang sudah tumpah itu dan dia memungutnya.

Tampa pikir panjang Chika makan ,makanan yang sudah kotor itu sambil menangis,dia bingung sendiri dengan perasaan nya.

.
.
.
.
.
.
.
.

Adel kemana ya?.

"Terus Chika ni mau nya apa dah

difficult choice (Pilihan yg sulit) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang