"berhentilah menatap, itu sangat menjijikkan! " guman sasuke pelan tanpa ekspresi.
Sakura yang tertangkap basah melihatnya ia menundukan kepalanya 'bodoh.. sakura bodoh' umpatnya kesal dan malu.
Mikoto tersenyum bahagia ia membelai lembut kepala sakura yang tertutup kain putih di kiranya karin "menantuku.. " sapanya dengan ramah terus memeluk sakura menepuk bahunya dengan lembut.
'semoga nyonya uchiha ini tidak mengenalku' batinnya takut karena jarak mereka terlalu dekat.
Sakura tidak bersuara sedikit pun, ia hanya mengangguk dan menggeleng saja.
"sudah sah, harusnya berciuman dong!!" pekik teman sasuke yang paling cerewet menggema di ruangan.
'sial! Suara siapa yang menggelegar ini' omel sakura ia dari balik kainnya menelusuri sumber suara itu, sakura melihat pemuda nyentrik tertawa disana 'pasti dia temannya kakak ipar' batinnya.
Sasuke acuh tak acuh ia tidak mau melakukan apa yang diminta temannya itu, tetapi karena jahilnya teman-teman sasuke mereka malah kompak meminta sasuke mencium istrinya.
"Ciumm.. Ciummm... Ciummm... "
Sasuke menghadap sakura ia menghelah nafasnya kesal.
'apa benar kakak ini mau mencium ku! Ini tidak boleh, hey!!! Aku adik iparmu kak heyy!!' gerutu sakura di dalam hatinya.
Sasuke mencoba melihat wajah sakura yang menunduk di balik kain putih, tangan kanan sasuke terangkat ia ingin mengintip wajah yang tak jelas di hadapannya ini.
Sakura menunduk dan memejamkan matanya ia berdoa agar karin ada disini atau mukzijat lain yang akan menolongnya.
Sasuke menyipitkan sedikit matanya melihat gadis yang dihadapan dia sekarang.
Sakura memejamkan matanya ia pasrah , sepertinya takdir lagi tidak ada di pihaknya ia menerima dengan lapang dada.
Srekkkkk....
Sasuke membuka kain putih itu dengan cepat.
"siapa kau!!" ucapnya spontan, walupun ia tidak pernah berhadapan langsung dengan karin, tetapi sasuke tau gadis di depan yang ia nikahi ini bukanlah karin."apa-apaan ini kizashi!!!" bentak fugaku melototi kizashi yang tak bisa berkata-kata lagi.
Mikoto juga marah, ia berjalan ke tempat mebuki meminta penjelasan ada apa ini sebenarnya. "inikah cara kalian membalas budi!!!" teriak mikoto menunjuk-tunjuk sakura.
"kau mempermainkan kami kizashi!!" fugaku kesabarannya sudah habis.
Kizashi terduduk dikursinya ia memegang dadanya yang sangat sakit.
"Ayah... " teriak sakura ia segera berlari menghampiri ayahnya.
Kizashi mencoba tersenyum dihadapan sakura "kau sangat cantik putriku.. " gumannya pelan.
Sakura mendengar ucapan ayahnya ia tak sanggup menahan air matanya, sakura berbalik melihat fugaku ia berlari ke hadapannya dan bersujut di depannya "maafkan sakura tuan.. ini salah sakura hiks.. hiks.. hiks, nyonya.. sakura berjanji akan segera membawa kak karin, sakura berjanji hiks.. hiks.. "
"Tunggu!! Apa maksud membawa karin? Dimana gadis itu!!!" sela mikoto tak paham kata-kata sakura.
"Kami juga tidak tau dimana dia, kami juga sudah mencari disekitar sini tapi karin tidak ada, ia meninggalkan baju pengantin, hp dan kopernya dikamar" jawab mebuki menjelaskan dengan jujur.
Mikoto memegang dahinya ia terhuyung kebelakang, ternyata dia salah menilai keluarga kizashi.
Itachi memegang ibunya, mikoto melirik sakura lalu ia memanggil pengawalnya agar mengambil proposal perjanjian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pengantin Pengganti ✔✔END
Romance"putriku.. Pernikahan itu sekali seumur hidup.. Pasangan yang kau pilih adalah pasanganmu sampai mati. Salah, benar atau benci itulah pasanganmu. Pasanganmu adalah pilihan dari takdirmu, Maka janganlah memandang ke lain selain milikmu dan janganlah...