Mark Lee hanya bisa tertunduk saat staff agency memarahinya habis-habisan.Mark sadar dirinya bersalah meskipun tidak sepenuhnya salah jika dipikir ulang.
Mark berjalan gontai memasuki dorm NCT Dream, Ia sengaja tidak pulang ke dorm 127 karena yakin akan banyak pertanyaan disana Mark tidak mau yang seperti itu,ia sudah sangat lelah hari ini.
"Milk nanti kita-" Haechan seketika terdiam saat Chenle menutup mulutnya, Mark sedang tidak ingin bicara maupun diajak bicara,Chenle tau itu Ia langsung mengikuti Mark ke kamar Jeno dan menyelimuti tubuh leadernya yang sekarang ini berbaring menghadap dinding.
"Aku di luar jika kau butuh sesuatu" lirih Chenle mengelus rambut Mark.
Jeno langsung menoleh saat Chenle keluar dari kamarnya dengan kontak mata mereka paham yang terjadi.
Malamnya Taeyong Jaehyun dan Johnny datang ke dorm NCT Dream untuk melihat Mark yang masih di posisinya tadi leader dream itu tertidur pulas meskipun Taeyong yakin itu karena obat tidur.
"Memangnya seberapa fatal?"
"Aku rasa dia sudah bagus Hyung hanya menurut coach dancenya bisa lebih bagus, tidak seperti Mark yang biasanya"
"Besok aku akan coba bicara pada agency"
"Tidak Hyung jangan! kemarin aku mendengar jika manager mengatakan Mark Hyung tidak bisa terus bergantung pada mu,aku takut malah dia disalahkan lagi nanti"
"Pantas saja dia tidak mau bilang apapun pada kita" ujar Johnny.
Setelah itu tidak ada pembicaraan lagi Taeyong memilih masuk ke kamar Jeno dan menemani Mark sebentar, sekedar memastikan dan juga memeluk adiknya itu sampai Taeyong sendiri yakin adiknya itu masih di kondisi yang baik.
"Haechan kau pulang tidak?, Chenle apa kau tidak mau pulang?"
"Tidak Hyung aku menginap disini.aku tidur di kamar Jeno dengan Mark nanti Jeno akan tidur di kamar JiSung karena hari ini dia pulang ke rumahnya"
"Ya sudah ,ayo Haechan pulang.sudah malam"
***
Mereka tengah bersiap untuk mengisi acara hari itu saat salah seorang dari mereka masih sibuk dengan ponselnya.
"Mark ayo" tidak ada jawaban dari sosok yang sudah ke empat kalinya dipanggil sang leader itu ia masih saja menunduk seperti tidak fokus dan melamunkan sesuatu.
"Mark Lee !apa yang kau lakukan?ayo kita harus segera bersiap!" Mark tampak terkejut dengan nada tinggi Taeyong
"Iya maafkan aku" ujar Mark terbata dan seketika membuat Taeyong menyesal ia tidak bermaksud memarahi adiknya itu tapi Mark benar-benar tak berkonsentrasi.
Taeyong berniat untuk meminta maaf setelah show mereka berlangsung tapi yang ia lihat justru Mark yang tengah menunduk takut karena perkataan sang manajer.
"Sebenarnya apa yang kau lakukan?apa yang ada dalam otak mu itu hah ? kenapa performa mu menurun dengan sangat jauh !kau sudah bosan dengan semua ini ? dengarkan jika aku sedang bicara Mark ! ingat kau itu bukan soloist kau merugikan banyak orang jika penampilan mu seperti ini! Kau itu salah seorang yang paling aktif di NCT tapi kau seperti ini ?apa kau tidak takut NCT akan dinilai sebelah mata karena ulah yang kau perbuat?"
Taeyong ingin sekali mendekat dan memeluknya tapi dia ingat perkataan Chenle. Akhirnya leader NCT itu menunggu hingga staff itu pergi baru ia mendekati Mark.
"Kau tidak apa-apa? sebenarnya ada apa Mark?apa kau mau bicara?"
"Tidak ,tidak apa-apa maafkan aku Hyung aku tidak fokus"
KAMU SEDANG MEMBACA
STORY OF MARK [Mark XAll ]
FanfictionMark Uke = MUTLAK !!!! Kumpulan one shot dari request reader ya request open selama Mark =Uke + Crack pair ! selamat membaca