-END- Sweet couple in the 1970s

126

126.

Novel Pinellia
hari Nasional
Matikan lampu kecil sedang besar
Bab sebelumnya: SeptemberBab Berikutnya: Bergerak

Hari Nasional

berlalu tanpa disadari di tengah kesibukan bulan September.Pada Hari Nasional, Cheng Man memberikan libur kepada kelas les, dan dia sendiri juga mendapat istirahat selama tiga hari.

Setelah sarapan di Hari Nasional, keluarga Cheng berkumpul di rumah Cheng Man dengan radio mereka, bersiap untuk mendengarkan siaran parade militer Hari Nasional bersamanya.

Saat ini belum ada siaran langsung parade militer Hari Nasional di TV. Jika masyarakat awam ingin mengetahui tentang parade militer, mereka harus mendengarkan radio atau menunggu laporan setelah parade militer selesai. disaring nanti.

Hanya saja kebanyakan orang ingin mengetahui berita yang relevan secepatnya, agar lebih banyak orang yang mendengarkan radio. Pada hari ini, tidak hanya keluarga Cheng tetapi juga para tetangga yang berkumpul di rumah Cheng Man.

Faktanya, harga radio telah turun setiap tahun sejak peralihan. Selain itu, peralatan listrik bekas di Linjiang sangat makmur dalam beberapa tahun terakhir, sehingga radio menjadi semakin populer.

Penduduk gang tempat tinggal Cheng Man pada dasarnya adalah pegawai unit milik negara, dan orang-orang yang di-PHK pada dasarnya melakukan usaha kecil-kecilan. Kondisi keluarga lumayan. Sekalipun setiap rumah tangga tidak memiliki radio, tingkat kepemilikannya sudah mencapai Lebih dari 90% diantaranya, bahkan beberapa rumah, menggunakan TV.

Oleh karena itu, biasanya tidak banyak orang yang perlu pergi ke rumah Cheng Man untuk mendengarkan siarannya, tetapi bukankah Lu Pingzhou ini dipilih untuk berpartisipasi dalam parade militer? Misalnya, saat mendengarkan radio di rumah, semua orang merasa mendengarkannya di rumah Cheng Man lebih bernuansa atmosfer.

Tidak hanya satu atau dua orang yang berpikiran seperti itu, ada puluhan orang. Ditambah lagi orang-orang dari keluarga Cheng, ruang tamu keluarga Cheng Man tidak cukup besar untuk ditinggali orang.

Ketika ruang tamu menjadi semakin ramai dan orang-orang terus ingin masuk, Cheng Man mengambil keputusan cepat dan memutuskan untuk pindah ke luar dengan membawa radio.

Jadi ada jadwal padat lagi, pas radio disambungkan kembali ke listrik, saluran disesuaikan, dan volume diperbesar, waktu sudah menunjukkan pukul setengah sembilan.

Namun setelah mereka pindah ke luar, mereka yang belum tahu atau tidak siap untuk berpartisipasi melihat betapa sibuknya gang tersebut dan mau tidak mau ikut bergabung.

Tanpa disadari, jumlah orang yang berkumpul untuk mendengarkan radio bertambah hingga tiga digit.

Seiring bertambahnya jumlah penonton, suasana menjadi semakin riuh, bisikan orang dewasa dan tawa anak-anak berpadu menjadi satu dan berubah menjadi kebisingan.

Orang-orang yang duduk di sekitar radio mengatakan tidak apa-apa, tetapi jika Anda berjalan tiga atau empat baris jauhnya, akan sulit untuk mendengar suaranya.

Terlebih lagi, kebisingan seperti ini sulit untuk dihilangkan. Bagi orang dewasa, mudah untuk mengatakan bahwa sulit bagi anak-anak untuk menahan diri untuk tidak berbicara dalam situasi seperti itu. Sekalipun mereka mengontrol volumenya, suaranya tidak dapat direndahkan jika terlalu banyak. orang berbicara.

Untung saja di dalam gang banyak warga yang membawa radio, tak lama kemudian ada yang pulang membawa dua radio lagi, setelah dicolokkan kembali, mereka terus mengatur saluran dan suaranya.

Saat semuanya selesai, waktu sudah menunjukkan pukul sembilan lewat lima puluh.

Tapi karena kami baru saja mengerjakan radio, semua orang lebih santai dan ngobrol, jadi tempat masih sangat bising. Agar tidak mengganggu mendengarkan radio, Cheng Cheng mengajak Cheng Xu dan teman-teman lainnya, baris demi baris, untuk memberi tahu mereka bahwa parade militer akan segera dimulai dan berhenti berbicara.