Kau Milikku [Lawlu]

05

Bel pulang sekolah sedari tadi sudah berbunyi tapi Luffy masih belum pulang pasalnya ia menunggu law yang katanya akan menjemputnya tapi sedari tadi law belum datang.

Teman teman nya sudah mengajukan untuk mengantar nya tapi Luffy menolak untuk diantar mereka karna takut saat ia sudah pulang law malah datang

Jadi mereka ikut menunggu law yang katanya ingin datang.

Hampir sejam mereka menunggu tapi tak ada tanda kehadiran law.

"Pulang ajalah luf gk jelas orang yang ngantar lu balek mending sama kita aja" ujar Usopp ia sudah muak dari tadi menunggu

Nami, Zoro dan sanji mengangguk.

"Entar kalau dia datang pas gw pulang gimana coba" ucap Luffy gini gini dia masih punya rasa kemanusiaan

Sekarang Usopp muak "yakalo dia gk datang gimana bangsat lo udah capek capek nunggu anjing"

Setelah Usopp mengatakan itu tibalah mobil berwarna hitam yang terparkir di depan mereka.

Luffy mengenali mobil nya jadi ia berlari ke arah mobil itu

Orang di dalam mobil keluar yang membuat nami, Usopp, Zoro, sanji, menganga

Mereka tak menyangka orang yang akan menjemput teman nya itu law. Luffy memang tidak mengasih tau mereka siapa yang akan menjemput nya.

Luffy mendongak ke atas untuk melihat law. Karna memang law itu lebih tinggi dari Luffy jadi ia harus mendongak untuk bertatapan dengan law.

"Lama" ujar Luffy dengan bersedakap dada.

Law merasa bersalah sudah membuat Luffy menunggu. "Maaf tadi ada urusan mendadak" ujar law

Luffy mengangguk kan kepalanya tanda mengerti.

Luffy langsung masuk kedalam mobil law tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

Law pikir Luffy marah jadi ia dengan cepat masuk ke mobil juga.

"Anjing kita ditinggalin" umpat Usopp saat melihat mobil itu berjalan.

"Bangsat banget tuh Luffy" ujar nami.

Sanji dan Zoro juga ikut mengumpat karna kesal.

☺︎☺︎☺︎☺︎

Luffy masih diam di mobil yang membuat rasa bersalah law makin membuncah.

Padahal Luffy hanya capek saja, ia sebenarnya tidak marah karna ia paham kalau ada urusan mendadak gitu soalnya kedua kakaknya sering

"Luffy" panggil law

Luffy tak merespon nya

"Luffy"

Lagi lagi Luffy tak merespon nya

"Luffy"

"Apa"

Law senang saat ia direspon oleh Luffy.

"Kau marah? " tanya law

Luffy bingung untuk apa dia marah "ngapain marah? Itu mendadak kan? " ujar Luffy

Law senang saat Luffy mengerti dirinya yang mendapat urusan mendadak.

Lagi lagi keheningan melanda mereka. Sekarang Luffy tak nyaman dengan keheningan ini ingat Luffy itu orang nya berisik jadi ia tak nyaman dengan ke bisingan.

"Luffy" panggil law

Luffy merasa lega karna tidak ada keheningan diantara mereka "apa" ujar Luffy

"Kau ingin pergi ke malam? "

"Lah goblok gk pasar malam siang siang gini tolol

" bukan maksudku nanti malam kau mau? "

"Mau ngajak pergi emang? "

"Hmm"

"Oke gas lah"

Setelahnya mereka berbincang hal hal random sampai tak sadar kalau mereka sudah sampai di mansion Luffy.

Luffy sedikit heran mengapa law bisa mengetahui rumah nya? Tapi ia tak ambil pusing dengan itu.

"Makasih yaa" ucap Luffy dengan tersenyum lebar

"Sama sama" ucap law, wajahnya emang datar tapi jantung nya dag dig dug suerr

Sampai Luffy masuk kedalam rumah baru law pergi dengan perasaan bahagia

TBC....

Te tod
Gk tau kenapa tiba tiba deskripsi nya ilang mana udh lupa lagi