enemies to lovers || NaHyuck

satu

ada murid baru dikelas 12 ini, ia bernama Lee donghyuck atau bisa dibilang Haechan. Haechan orangnya lumayan mudan bergaul, ia masuk ke tipe extrovert.

"Halo! Perkenalkan, nama ku Lee donghyuck, panggilan ku Haechan, kalian bisa memanggilku hyuck, atau echan. Terimakasih! Hope we can be best friend!" Ucap Haechan yang menunduk 90°.

"Iyaa, Haechan apa kau keberatan jika duduk bersamanya?" Guru menunjuk salah satu murid lelaki yang sedang tertidur.

"Saya sama siapa aja tidak apa apa" ucap Haechan, ia langsung duduk disebelah lelaki itu.

Lelaki itu terbangun karena kehadiran Haechan, ia melihat Haechan sinis.

"Siapa kamu? Kenapa ada disini?! Nyasar ke kelas sebelah?" Ucap lelaki tersebut.

"Aku murid baru disini,perkenalkan! Namaku Haechan! Bisa memanggilku hyuck, echan. Siapa nama mu?" Ucao Haechan yang mengulurkan tangannya.

Lelaki itu menatap malas Haechan dari atas hingga bawah. Iya kembali menyender ke mejanya dan mengatakan "jaemin" ya, itu namanya.

Haechan menpoutkan bibirnya, tertanda ia sedikit kecewa dengan respon jaemin yang singkat.

"Hai, kau Haechan? Salam kenal! Aku renjun! Mau jadi temanku?" Ucap lelaki dari China yang disebelah bangkunya.

Haechan menerima uluran renjun.
"Tentu saja, aku menerima itu"

Renjun berbisik tepat ditelinga Haechan. "Jaemin orangnya pendiam, sangat pendiam. Dan juga sedikit menyebalkan, apa kau bisa luluhkan hatinya?" Ucap renjun.

"Aku tidak tahu, tapi.. aku akan berusaha!" Ucap Haechan.

Saat istirahat.

"Jaemin-ah, ayo ke kantin!" Ajak Haechan yang menggoyangkan tubuh jaemin.

"Hm. Kau pergi saja sendiri, aku malas." Jawab jaemin dengan wajah lesu nya.

"Aaaa kenapa malas?? Ayo bergaul sama yang lain, jangan kayak gini, nolep!" Ucap Haechan.

"DIAM! Suka suka aku! Aku ingin disini saja! Pergi sana !" Ucap jaemin yg membentak Haechan.

Haechan balik marah, ia juga kesal. Merasa tidak dianggap ataupun diterima. "Huh?! Baiklah, ternyata kau lebih menyebalkan dari yang aku kira sebelumnya, dasar bodoh!" Ucap Haechan yang langsung keluar kelas.

"HAH!? APA!? KATAKAN SEKALI LAGI!" ucap jaemin berteriak. "aish.. si bodoh itu." Gumam jaemin.

Sudah berhari hari jaemin dan Haechan bertengkar, kadang pakai fisik atau perkataan.

Continued
                          >>>><<<<