7 pemuda yang menyembunyikan fakta jati diri mereka dengan baik, sampai suatu waktu terpaksa mereka bongkar karena keadaan
.
.
.
'kukira hanya aku yang menyimpan rahasia'
'nyatanya menjadi kuat saja tidak cukup'
'bahkan jika aku akan mati karna nyaw...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
'vote juseyo'
. . . .
"nanti saja kagetnya, cepat lari!" teriak Sunghoon sembari menarik Ni-ki dan Jungwon untuk ikut berlari bersamanya menuju hutan
"ayo" ajak Jake menarik Sunoo dan menyusul yang lain, Heeseung dan Jay pun ikut berlari dibarisan paling belakang
'dasar anak nakal!' mahkluk itu berteriak marah membuat rumput-sumput disekitar terbakar, es sialan!
maafkan aku tanaman
"jangan melihat kebelakang!" ucap Jay menarik Ni-ki saat anak itu menoleh ke belakang dimana monster itu tempak mencabut panah es Sunghoon dibadannya
'mainan anak-anak seperti ini tidak akan melukaiku!'
mahkluk itu balas melempar panah es Sunghoon ke arah mereka ber 7, Sunghoon menghentikan langkahnya sembari megangkat tangannya dan panah itu berhasil ia tangkap dengan sempurna
"pergi lah dulu!" ucap Sunghoon kepada Jungwon dan Ni-ki yang ikut berhenti sembari menatapnya panik
"tapi hyung"
"pergilah cepat!" ucap Sunghoon sembari membuat bola-bola salju dan langsung ia lempar ke mahkluk itu yang kembali ingin mengejar mereka
"jaga dirimu" ucap Heeseung sebelum membawa yang lainnya pergi
"ingat untuk kembali!"
"hyung jangan sampai terluka!"
'aahahhahah, sungguh pertemanan yang memuakkan'
"kenapa? kau pasti iri karena tidak punya teman"
senyum miring Sunghoon saat api-api di badan mahkluk itu membesar, 'dasar anak sialan!'
puluhan bola api mahkluk itu lempar menuju Sunghoon secara acak, Sunghoon membuat dinding es yang tinggi dan tebal di depannya membuat bola api itu menghilang karena termakan es nya
'ck!' mahkluk itu mengerang marah, matanya tertuju kepada Ni-ki yang baru saja terjatuh dan sedang di bantu Jake untuk bangkit dan kembali berlari
senyum meremahkan ia tujukan kepada Sunghoon yang masih menahan bola apinya, ia kemudian meleset cepat dan mencekik Ni-ki diatas udara
"NI-KI!!" teriak Jake panik sembari mendongak keatas dimana muka Ni-ki tampak memerah karna kurang oksigen, oh ayolah dia tidak bisa terbang!!
"lepaskan dia!" ucap Sunghoon sembari melempar puluhan kunai tajam ke mahkluk itu
'ahahahaha! kalian tidak akan bisa menyelamatkannya" senyum sinis mahkluk itu menatap Sunghoon penuh kemenangan
"ku bilang, lepaskan dia!" ucap Sunghoon dengan nada dinginnya, seketika angin dengan butiran kecil salju tajam muncul di padang rumput itu
