" Ya udah, aku tidur di sofa " ucap christy pasrah, lalu ia berjalan ke arah sofa setelah mengambil ponselnya di naks.
Sedangkan chika berbaring di kasur tanpa memperdulikan christy yang sedang menatapnya.
" Kakak beneran nggak papa kan, bibir kakak pucat loh "ucap christy, namun tidak di gubris oleh Chika.
Karna tidak mendapatkan jawaban, christy memilih memejamkan matanya, mencoba tidur, walau ia merasa udaranya sedikit dingin.
Di tengah malam, chika terbangun karna ingin buang air kecil, dengan males ia beranjak dari kasur dan pergi ke kamar mandi.
Setelah selesai ia keluar matanya tidak sengaja menatap christy yang tidur meringkuk di sofa, sepertinya ia kedinginan.
Chika berjalan ke lemari dan mengambil selimut tebal, lalu ia menyelimuti christy, setelahnya ia kembali berbaring di kasur, dan tidur.
Skip :
Hari ini mereka semua sudah kembali ke tanah air, christy yang sudah menikah dengan chika, diminta untuk tinggal di rumah keluarga Antonio, ia akan tinggal 1 atap dengan chika, tapi kalau semisal christy ingin menginap di rumah Gracio, boleh-boleh saja tapi harus tetap bersama chika. Nggak mungkin juga kan jino melarang christy berkunjung kerumahnya sendiri.
Lusa, christy akan mulai bersekolah kembali, semuanya sudah di urus oleh jino, christy hanya perlu belajar saja.
Walaupun SMA dan kampus tempat christy dan chika itu gabung, tapi bukan berarti anak SMA bebas berkeliaran di area kampus, begitupun sebaliknya, tapi peraturan itu tidak berlaku untuk christy, ia bebas keluar masuk kedalam area kampus dan semua itu atas izin dari jino, dan semua guru-guru dan staf yang bekerja di sana tau identitas christy, dan mereka tidak akan pernah melarang christy kemanapun ia pergi, kecuali bolos. Walaupun guru-guru dan staf tau, tapi mereka di minta untuk tutup mulut saja.
" Hahhh capeknya " keluh christy saat baru saja ia menyelesaikan menyusun barang-barangnya di walk in closet yang ada di kamar chika, tadi pembantu di rumah itu sudah menawarkan untuk mereka saja yang menyusunnya namun di tolak olehnya. Jadilah ia menyusunnya sendiri dengan di awasi oleh chika.
Mulai hari ini mereka akan tidur sekamar, christy harus benar-benar ekstra menjaga chika.
" Salah sendiri, di tawarin bantuan malah nggak mau " ucap chika yang berdiri menyandar di ambang pintu.
" Kakak dari pada berdiri terus, mending duduk deh "ucap christy.
" Terserah gue lah "ucap chika, lalu ia pergi meninggalkan christy.
" Kak mau kemana ? " tanya christy sekali lagi, yang tadi ia duduk di lantai, ia langsung berdiri dan mengejar chika.
" Gue itu bukan buronan ya, yang mau kemana aja harus lapor dulu "ucap Chika kesal.
" Bukan gitu maksudnya kak, tapi nanti kalau ada apa-apa sama kakak kan aku juga yang dimarahin sama om jino " ucap christy yang membuat chika memutar matanya melas.
" Gue mau mandi, lo mau ikut masuk juga ? " kesal chika.
" Hehe kalau yang itu, kakak sendiri aja "ucap christy cengengesan.
" Ck! "desis chika, lalu ia masuk ke dalam kamar mandi.
Sekarang sudah sore, untungnya chika jarang merasa mual kalau di waktu sore, beda kalau pagi hari, ia akan merasa mual yang begitu hebat yang ujung-ujungnya membuat badannya lemas.
Setelah selesai mandi, chika keluar dari kamar mandi dan mendapati christy yang sedang tidur di kasur miliknya, ia ingin membangunkannya tapi kasian melihat christy yang tertidur begitu lelap, ia pun membiarkannya saja.
Setelah mengeringkan rambutnya ia turun ke lantai bawah, kamarnya ada di lantai dua. Saat sudah sampai di bawah ia memilih pergi ke dapur, tiba-tiba saja ia ingin makan rujak,
tapi saat ia melihat ke dalam kulkas ia langsung berdecak males, karna di dalam sana tidak ada satupun buah yang bisa ia olah menjadi rujak.
" Lo ngapain disitu mandangin kulkas ? " tanya seorang wanita yang baru saja datang dari arah belakang.
Wanita itu adalah Viola, kalian jangan lupa kalau Chika punya kakak perempuan.
Viola pulang ke Indonesia kemaren, ia juga ikut menyaksikan pernikahan chika. Dan selanjutnya ia akan kembali menetap di Indonesia atas permintaan dari jino.
" Gue mau buat rujak, tapi buahnya udah pada abis "ucap Chika cemberut.
" Kan bisa di beli "ucap Viola
" Gue lagi males keluar "ucap chika.
" Kan lo udah punya istri, minta tolong aja sama dia buat beliin " ucap Viola.
" Dia lagi tidur " ucap chika. Lalu ia pun duduk di kursi meja makan.
" Lo aja yang beliin sana " lanjutnya.
" Gue sama kayak lo, lagi males juga "ucap Viola yang ikut duduk di depan chika sambil makan eskrim.
" Terus gimana dong ? " Tanya chika.
" Suruh aja om Bimo yang beliin " ucap Viola. Bimo adalah salah satu bodyguard kepercayaan keluarga Antonio.
" Nggak mauuu "ucap chika.
" Ada apa kak ? " tanya christy yang tiba-tiba muncul di tengah-tengah mereka, terlihat dari wajahnya yang baru bangun tidur.
" Beliin gue rujak " suruh chika.
"Oo kakak lagi pengen rujak" ucap christy.
" ya udah aku mandi dulu ya bentar " lanjutnya, lalu ia kembali ke atas.
" Yakin dia mandinya bentar, kan cewek biasanya mandinya lama " ucap Viola.
" Dari yang gue liat, dia nggak pernah mandinya lama " ucap chika.
Beberapa menit kemudian, christy pun turun dengan keadaan yang lebih fresh juga rapi.
" Kakak ada motor ? "tanya christy.
" Ada di garasi " ucap chika.
" Emm garasinya di sebelah mana ya ? "tanya christy sekali lagi.
" Huuffhhh, PAK DONI "teriak chika.
" Buset, kalau mau teriak kasih aba-aba Napa "ucap Viola.
" lama-lama telinga gue rusak gara-gara teriakan Lo " lanjutnya.
" Eh kak vio "ucap christy yang baru menyadari keberadaan Viola.
" sejak kapan disini kak ? " lanjutnya.
" dari tadi gue disini " ucap Viola.
" Ni anak beneran ngk liat gue dari tadi, di kira roh halus apa " batin viola.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.