UNDESIRABLE [ Jaekyung x Reader ]

Gadis Yang Bingung

"Ma...ampun Maaaa".

Seorang gadis meminta ampun karena di pukuli oleh mama tirinya. Sang ayah hanya diam dan tidak memperdulikan gadis itu dan hanya menikmati rokoknya sambil membaca majalah.

"Dasar anak tidak berguna! Bukannya  mendapatkan nilai dan peringkat yang memuaskan malah mendapat nilai dan peringatan paling buruk di kelas!!".

BUGH

Mama mu menendang kaki mu yang membuat mu kesakitan.

"Dia sama halnya dengan mamanya, sama sama bodoh ". Ucap sang Ayah.

Wanita yang cukup berumur tertawa sinis dan menjambak rambut mu.

"Jika anak ku masih ada di dunia Aku dan Ayah mu tidak akan merawat mu."

Kamu meneteskan air mata mendengar kata kata yang begitu menyakitkan keluar dari mulut orang yang kau sayangi dan sudah kau anggap sebagai mama kandung mu.

"Y/n".

Ayah mu berdiri dari tempat duduk nya

Bagi yang tidak tahu *Y/n* itu Your name jadi artinya
Y/n itu diri kalian sendiri yah.

Kamu melihat Ayah mu mendekati mu yang sedang terduduk di lantai.

"Kau sudah tidak bisa di andalkan".

Slip

"Di kartu itu ada 10 juta ". Ucap ayah mu membuat mu bingung.

"M..maksud Ayah?".

"Mulai hari dan seterusnya kau sudah bukan Anak ku lagi, jadi."
Ayah mu membelakangi mu

"pergi dari rumah ini dan jangan pernah muncul lagi di hadapan ku".

Seketika kau terdiam, merasa sangat sesak di dada mu namun kau tahan.

"Kasihan sekali... selamat menjadi gelandangan". Ejek Mama tiri mu dan pergi menyusul Ayah mu.

Kamu berdiri dan pergi ke kamar untuk membereskan barang barang mu kemudian pergi dari rumah yang sudah bukan rumah mu lagi.

*****
Di jalan, kamu berjalan di jalan yang begitu sepi sambil menarik koper dengan tas sekolah yang ada di punggung mu. Air mata mu tak kunjung berhenti.

"Ayo, jangan cengeng, kau bisa sendiri". Kau menguatkan dirimu sendiri dan pergi mencari apartemen yang murah untuk kau tinggali.

Keesokan harinya di sekolah.
Di dalam kelas kau berdiam diri sambil melihat jendela dengan tatapan kosong.

BRAKH

Seorang pria datang dan memukul meja mu yang membuat lamunan

"Sayang...kamu ada uang nggak?"
Tanya nya dan mendapat jawaban gelengan kepala dari mu.

"Tidak ada, aku tidak punya uang". Ucap mu.

"Hah?!".

"Aku benar benar tidak mempunyai uang, mengerti lah". Ucap mu membuat kekasih mu tertawa.

"Dasar pelit kita putus saja".
Pria tersebut langsung pergi meninggalkan mu.

Dirimu hanya diam, kamu sudah benar benar lelah saat ini.
Di sisi lain juga kau bingung mencari uang kemana lagi, kelulusan mu juga masih 4 bulan lagi, uang mu juga sudah terpakai untuk biaya apartemen.

"Ah, aku benar benar bingung".
Kau memukul jidat mu sebelum pulang ke apartemen sebab bel pulang sekolah berbunyi.

*******

Di sepanjang jalan dirimu terus memikirkan masa kedepannya.
Sehingga, kau terdiam dan melihat tempat MMA GYM 5F.

"Aishh...masa aku harus bekerja di tempat pelatihan MMA? Dasar gila masih banyak tempat yang biasa digunakan untuk bekerja". Batin mu dan hendak pergi tapi berhenti lalu melihat tempat itu sekali.

"Jika bekerja di tempat yang layak harus membutuhkan ijazah, tapi aku belum lulus.". Gumam mu.

"Apa tidak apa apa jika menjadi Servis pembersih di tempat seperti ini? Bagaimana jika mereka tetap menuntun ijazah. Tapi, tidak ada salahnya jika belum mencoba".

Bersambung

Cerita jonggun aku masih draf beberapa chapter nya jadi untuk menghibur kalian aku update yang ini saja.