Telu

3 1 0
                                    

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته



HAPPY READING
---


Pagi tiba, kini Azka bangun dan mendapati kaki seseorang di atas bantal milik Azka yang masih tertidur pulas

Dengan mata yang masih sempet, Azka bangun dan pergi ke kamar mandi dengan berjalan sempoyongan

"Ck, gara-gara dia semalam gak bisa tidur" kesal Azka melangkah kan kakinya ke dapur

"Iso ancor Iki sui-sui awak nek di jejeg i karo Dee trus, dasar gajah bengkak!" Ucap Azka menggerutu karena semalam yang tidur dengan nya ga bisa diam, ada aja pola nya

Ntah itu kepala di lantai kaki di atas, kepala di kaki dan kaki di bawah, ada juga yang terjatuh tapi masih tidur🗿

'ngomongin diri sendiri thor?' tanya Azka

'hehe'

'buat kalian yang tidurnya sama kaya othor, mending tidur di kandang sapi apa kambing tuh, pancal²an sama kambing' ucap Azka

'🗿'

Setelah itu Azka kembali ke kamar guna membangunkan teman tidurnya

"Heh! Bangun" ucap Azka sambil mengguncangkan tubuhnya

"Emmm Apasih" jawab seorang gadis yang masih memejamkan matanya

'gadis😳?'

'gausah nethink' -Azka

"Bangun, udah pagi ini" ucap Azka terus mengguncangkan tubuh gadis itu

"Hoammm... Badan Dinda sakit semua loh, Dinda gabisa tidur" ucap gadis itu yang bernama Dinda, tiba-tiba bangun dan duduk

"Yng ga bisa tidur Broer apa Dinda? Dinda loh tidur mancali Broer Mulu" kesal Azka

Dengan kesal, akhirnya Dinda keluar dari kamar Azka

"Pelan-pelan jalannya nanti jatoh" teriak Azka sambil menatap kepergian Dinda

"Hu'uh, gara-gara dia badan gw sakit semua" ucap Azka sambil memijit lengannya

"Lanjut baca lah, abis itu baru mandi" ucap Azka menutup pintu dan kembali masuk kedalam perpustakaan pribadinya

-&-

Tok tok tok

Terdengarnya pintu diketuk, lantas terbuka perlahan memperlihatkan orang kepercayaannya

"Tuan" sapa orang kepercayaannya "ada masalah tuan"

Orang yang dipanggil 'tuan' pun masih sibuk dengan kertas-kertas dimejanya "apa?"

"Tuan muda dalam bahaya tuan"

Pergerakan tuannya pun berhenti, pria itu memandang orang kepercayaannya dengan tatapan sulit diartikan "bahaya apa yang mengintai putra saya?"

"Saya tidak tau tuan"

"Cari tau"

orang kepercayaannya pun mengangguk "baik tuan"

Setelah orang kepercayaannya pergi, pria itupun bangkit dari duduknya, melangkahkan kakinya menuju sofa. Meraih ponsel di atas meja lantas bergegas menghubungi seseorang

-&-

Azka meminum susu strawberry nya dan meletakkan Tumbler warna hitam diatas bangku panjang yang kini ia duduki, ia bersandar dan kembali membuka novel yang tengah ia baca

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 19, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AzkaIrenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang