It Doesn't Matter If You're Broken (Terjemahan)

10

Kekuatan Vassenberg mengacu pada kemampuan tempur mereka yang tangguh. Kekuatan mereka, yang mengalir melalui garis keturunan mereka, membedakan mereka dari manusia biasa. Dari indera yang luar biasa dan kemampuan fisik yang kuat hingga kekuatan regeneratif yang menakjubkan dan kecakapan tempur yang luar biasa, mereka tak tertandingi dengan senjata apa pun di tangan.

 

Sederhananya, Wangsa Oldenhilt memperoleh pemerintahan yang stabil dengan mengorbankan harga dirinya kepada Vassenberg. Sekarang, dengan kehadiran Cardale, Kaisar telah menghabiskan kesempatan untuk perjanjian darah yang diberikan kepadanya.

Oleh karena itu, dari sudut pandang keluarga kerajaan, tidak ada pilihan selain hanya mengandalkan niat baik Cardale sampai penerus baru dari Vassenberg dapat menggantikannya sebagai Duke.

Itulah sebabnya Kaisar harus memenangkan hati Duke, apa pun yang terjadi.

“Tetap saja, bagaimana kita bisa meremehkan upaya Duke hanya dengan kontrak?”

“Terlepas dari pemikiran Yang Mulia, itu tidak masalah. Fakta bahwa kewajiban saya terpenuhi adalah hal yang penting.”

“Haha, meskipun kamu tidak bertindak terlalu kaku….”

Kaisar tertawa seperti seorang kakek yang baik hati, tetapi Cardale tahu betul bahwa Kaisar menyembunyikan niat seperti ular beludak di balik penampilan ramahnya itu.

Dengan wajah tanpa ekspresi, Cardale bertanya.

“Apakah ada hal lain yang ingin kamu katakan?”

Johann berdehem sedikit, merasa kalah. Ia mengalihkan pandangannya ke putri kesayangannya, Theresia, yang menatap penuh semangat ke arah ayahnya.

Setelah hati-hati memilih kata-katanya, Johann akhirnya angkat bicara. 

“Sekarang setelah perang usai, bukankah Duke juga membutuhkan sebuah keluarga?”

Cardale tertawa, tampak heran.

Meski perilakunya di hadapan Kaisar tampak terlalu arogan, tidak ada yang berani menunjukkannya. Lebih tepat dikatakan bahwa dia tidak mampu.

Duke bertanya dengan suara dingin.

“Apakah kamu mempertimbangkan untuk berperan sebagai mediator?”

“Tidak ada salahnya. Ini demi putriku satu-satunya.”

Rona merah muncul di wajah Theresia. Dia memandang Duke di sampingnya, matanya dipenuhi antisipasi.