BAB 1 (𝒑𝒆𝒓𝒕𝒆𝒎𝒖𝒂𝒏)

38 3 0
                                    

𝑽𝑬𝑵𝒁𝑨 𝑫𝑾𝑰 𝑹𝑨𝑭𝑨𝑬𝑳 adalah anak dari sepasang kekasih RAFAEL DAN ZAUZA, saat 𝑽𝑬𝑵𝒁𝑨 berumur delapan belas tahun kedua orang tua 𝑽𝑬𝑵𝒁𝑨 meninggal karena akibat kecelakaan pesawat, dan sekarang 𝑽𝑬𝑵𝒁𝑨 diasuh oleh safira nenek dari ayah 𝑽𝑬𝑵𝒁𝑨. tidak berselang lama saat 𝑽𝑬𝑵𝒁𝑨 berumur dua puluh tahun 𝑽𝑬𝑵𝒁𝑨 harus melakukan hal yang tidak ia ingin kan oleh nenek nya. Safira sendiri berusia 61 tahun, tetapi ia masih bisa di bilang masih sangat muda atau bisa dibilang awet muda.

Karena ekonomi yang sulit membuat Safira tidak bisa mengurus VENZA,bukan nya tidak bisa,Safira memang tidak menyukai venza berada di hidup nya, dengan kasarnya Safira menyuruh venza untuk ngejalang untuk mendapatkan uang instan dan cepat, tentu venza tidak mau itu.safira yang tidak suka akan hal itu menyiksa venza dan menyuruh venza memakai baju baju seksi.

(Anggap saja seperti itu ya😅)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Anggap saja seperti itu ya😅)

"Hiksss venza gk mau nek"

Plak...

Satu tamparan jatuh ke pipi chubby nya venza,dengan tidak punya hatinya safira menjambak rambut venza kasar.

Akh.. Sakit nek.

"Kamu tidak tau diri venza, saya sudah cape mengurus kamu, sedikit saja kau membantuku"
"Venza bisa cari kerjaan yang halal nek hiks...gk perlu seperti ini hiks.. Hiks..."

Plak...

"Kamu pikir secepat itu kah kau mendaptkan uangnya,tidak venza!!, kau harus ikut perintah ku"

"Enggk nek hikss.. Hiks.."

"gara gara kau harta anak ku tidak jatuh ke tangan ku, melainkan kau venza!!, itupun jika ingin mengambil nya tunggu kau menandatangani nya, tapi kau tidak mau jugaa!!!, jadi ikutilah apa yang aku suruh venza" sentak Safira emosi

Safira langsung menarik tangan venza dan menyuruh nya pergi untuk datang ke club dengan memesan taxi untuk nya.

Saat di mobil venza hanya menagis dia tidak ingin ada disini, kenapa dia harus disini.

"Maaf mbak sudah sampai" bilang supir taxi tersebut

Venza tersenyum getir dan keluar dari mobil itu "trimakasih pak"

Venza terdiam apa yang dilakukannya disini, tiba tiba venza ingat pesan ibunya saat venza berumur tujuh belas tahun "venza sayang kamu sudah dewasa seharusnya kamu mendekatkan diri kepada allah SWT. Sholat dan juga pakai lah pakaian yang tertutup, bunda ingin melihat kamu menjadi wanita yang lebih baik lagi sayang,menjadi anak lebih sholeh lagi yang selalu mengingat allah dijalan kamu" venza tersenyum getir mengingat itu iya harus berubah,untuk apa ia tinggal dengan nenek nya yang seperti itu.

Dengan tekat yang kuat,venza memutuskan untuk pindah keluar negri dimana aset aset keluarga nya letak, Indonesia itulah tempatnya, ia harus buru buru mengurus tiket untuk berangkat dengan tabungan yang lumayan,ia harus pergi dari sini,Eropa tempat itu tempat yang penuh dengan luka, dengan kecelakaan pesawat ayah dan bundanya, bundanya dan ayahnya berangkat dari Indonesia menuju Eropa tapi saat diperjalanan menuju Eropa pesawat hilang kendali.itu yang membuat venza merasa sedih.

𝐕𝐄𝐍𝐙𝐀Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang