05. kedekatan

41 8 0
                                    

Waktu istirahat pun tiba perut ara sudah keroncongan dari tadi pagi ia sanagat lemas, lalu ia buru-buru menuju kekantin saat hendak melangkahkan kaki tetapi ada yang menahan tangannya.

"Eh apaan" ucap ara ia sudah sangat lapar kenapa cewe ini selalu menghalanginya

"Bareng dong gua kan mau neraktir lu" ucap chika sambil menggandeng tangan ara.

"Lah iya yaudh ayo" ucap ara lalu mereka bedua berjalan bersama, ara sama sekali tidak sadar sedari tadi chika mengandeng tangannya

Di satu sisi ada seseorang yang menatap kedekatan mereka berdua dengan tatapan sedih orang itu adalah fiony jujur saja fiony memang menaruh perasaan lebih terhadap ara, namun ia takut untuk jujur ke ara, ia takut tidak bisa menjadi teman ara kalau dia mengungkapkan perasaan kepada ara,

Fiony hanya memendam perasaannya sampai entah kapan ia pasti akan melewati batasnya ini,rasa sukanya kepada ara tidak main-main.

*
*
*
Pov kantin

"Mau pesen apa ra?" Ucap chika ia sangat senang ara tidak menolaknya saat ia menggandeng tangannya tadi.

"Baso ama es teh manis aja chik jangan pedes ya" ucap ara ia sudah sangat kelaparan

"Oke deh" jawab chika

Saat ara sedang menunggu chika tiba-tiba ia di datangi dengan gerombolan mungkin di kenal dengan jmt48/ jamet, sirkel mereka terkenal karna sering buat kerusuhan dan meresahkan lingkungan sekolah.

"Woi" kata si olla salah satu dari mereka

"Apa" jawab ara dengan malas

"Gua mao nawarin lu gabung ke sirkel kite, mau ga" kata si adell dia sangat yakin pasti si ara mau

"Kaga dah gua pengen menikmati kedamaian di masa sma" ucap ara ia sangat malas untuk berbicara dengan mereka.

"Yehh sombong amat, lu masuk sini pasti langsung dapet pacar" ucap si olla dengan sombong

"Gapunya pacar kan lu" timpal si onile

"Iya sii, gua juga gabut pengen punya pacar dah" ucap ara menurutnya punya pacar tidak masalah toh menikmati masa sma

"Yaudh lu jadi masuk sirkel kita" kata si olla sambil nyolot

"Iyaiya awas² noh makanan gua mau lewat" ucap ara sambil memisahkan merekan dan membuat jalan untuk chika

"Eh mau ngapain lu pada" ucap chika kepada mereka ber4

"Ra jangan temenan ama dia pada ra sesat" kata chika lagi sambil menyilangkan tangan🙅

"Yeh enak aja lu chikuy, kita nih anak bae² tau, iya ga nil" kata ola sambil menyenggol sikut onil

"Iya anjir chik, gua kan selalu bikin lu ketawa berati kita nih anak baik²" ucap onil.

"Alah udah sono sono jangan ganggu gua lagi makan sama calon pacar" ucap chika sambil mengusir mereka.

Ara yang mendengar itu pun tersedak dan batuk batuk, bagaiaman tidak chika ini gampang sekali bilang begitu.

"Eh eh minum dulu ra" kata chika sambil menyodorkan teh manis ke ara

Sontak olla dkk pun langsung menggoda ara,cie cie ucap mereka serempak.

"Makannya ra makan tuh baca doa" kata chika sambil senyum senyum

"Udah tadi" kata ara sambil meminum teh manisnya

"Jiahhh si araa dia saltingg" ucap ollaa sambil mendorong bahu ara

"Apaansi lu kagaa"ucap ara sambil bangkit dari duduknya

"Eh mau kemana ra" tanya chika ikut bangun dari duduknya

"Mau balik lah ke kls" ucap ara langsung meninggalkan chika

Melihat itu pun chiks hanya tersenyum.

*******

do you like me? (on going )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang