E Vs I (Gyuicky)

462 18 0
                                    

Ricky menghela nafas panjang setelah Scroll SNS. Lagi dan lagi berulang kali,  melihat hal yang sama. Pacarnya Gyuvin sedang Clubbing sama dengan pramugari cantik teman kerjanya dan diantara mereka ada juga yang selama ini naksir terang2an ke Gyuvin. Tidak mengindahkan posisi Ricky sebagai pacar Gyuvin sama sekali.

Ricky seorang Designer Fashion yang mempunyai Brand sendiri yang cenderung benci keramaian dan menyukai sesuatu yang berbau seni berbanding terbalik dengan Kekasihnya seorang Pilot yang Social Butterfly dan suka party party.

Mereka begitu berbeda tapi secara ajaib mereka terpesona satu sama lain dan akhirnya pacaran. Namun semakin lama mereka pacaran perbedaan itu semakin terlihat jelas seperti noda Saus pada pakaian putih dan cukup membuat satu sama lain semakin lama semakin tidak nyaman.

Ricky memandang TV di depan tidak sepenuhnya menikmati Drama TV. pikiranya tertuju pada Gyuvin. Terdengar suara pintu terbuka. Tidak perlu menengok untuk tahu siapa oknum yang membuka. Ricky juga sedang tidak berada di Mood yang bagus untuk menyambutnya.

"SAYANG AKU DATANG!!!!!" teriaknya heboh sambil menenteng Tas Belanjaan seperti biasa. Oleh-oleh untuk Ricky. Meletakkan Tas tersebut di Meja dan meloncat ke Sofa dan meletakkan kepalanya di paha Ricky dengan kepala yang ngedusel ke perut rata Ricky.

Ricky dengan raut wajah yang dingin mendorong Gyuvin dengan kasar sampai jatuh ke lantai.

"YHA APAAN Kok jahat banget sama aku. Aku baru datang loh ini, capek-capek pulang kerja bukanya disambut" gerutu Gyuvin sambil mengusap siku dan pantatnya yang agak perih. Ricky segera mematikan TV dan pergi ke kamar meninggalkan Gyuvin.

Gyuvin awalnya  bingung akan sikap Ricky yang tidak seperti biasanya. Beberapa detik kemudian dia menyadari ada yang tidak beres kepada Ricky atau mungkin dia melakukan kesalahan yang tidak dia sadari. Sebagai pacar yang peka Gyuvin segera menyusul ke kamar.

Gyuvin menyusul Ricky ke Kamar. Tampak Ricky yang terlihat bersandar di Ranjang mendongak dengan memejamkan mata. Pemandangan yang terlihat begitu cantik.

"Ky ada apa?"tanya Gyuvin sambil duduk disamping Ricky

"Menurutmu?" Jawab singkat Ricky terlalu malas membahas hal yang sama berulang-ulang.

"Kamu marah aku Clubbing???Ayolah Ky kau tahu aku tidak bisa menghindarinya. Aku sangat mencintai Clubbing kau tahu itu. Sementara aku juga perlu Clubbing untuk menjaga hubungan baikku dengan rekan2ku"tebak Gyuvin. Karena itu adalah topik yang palingan sering memicu pertengkaran mereka.

Ricky memperlihatkan video di Hpnya saat Gyuvin sedang memeluk Wanita dengan begitu eratnya dan menari dengan begitu energik.

Lalu foto Gyuvin memegang Wine dengan Diapit 2 wanita di samping kanan kirinya. Wanita satunya memegang paha Gyuvin wanita satunya memegang lengan Gyuvin.

"Ini berlebihan Vin"kata Ricky dengan mata yang berkaca-kaca tidak bisa menyembunyikan perasaan kecewanya. Gyuvin yang menotice itu jadi gelagapan.

"Ky maaf yha kalau ini membuatmu sedih. Yha aku dalam kondisi mabuk semalam. Aku janji nanti aku bisa mengatur konsumsi alkohol ku sesuai batas toleransi agar aku tidak kehilangan kesadaran lagi"ujar Gyuvin sambil menciumi tangan Ricky berkali-kali berharap Ricky luluh.

"Ini sudah terjadi kesekian kalinya Vin, aku teramat muak"ujar Ricky tanpa memandang Gyuvin sedikitpun.

"Ayolah sayang. Kau tahu sendiri kan bagaimana "dunia"ku. Aku harus bergaul dengan baik dengan rekan kerjaku"jelas Gyuvin

"Vin apa selama ini aku pernah melarangmu main dengan rekan kerjamu, tidak kan!Aku tahu kamu kerja team dan aku tahu kamu juga Ekstrovert yang emang hobi bersenang-senang di keramaian. aku hanya menuntut kau itu bisa lah jaga jarak sama orang yang naksir terang-terangan sama kamu. Ayolah kamu harusnya bisa mikir kamu itu punya pacar yang harus kau jaga perasaanya. Dan sesulit itukah kau menghabiskan waktu luangmu bersamaku?waktumu selalu tersita untuk Adekmu Yujin, sepupumu, sahabatmu, rekan kerjamu. Kenapa ada banyak sekali orang yang harus kau urus dalam hidupmu. Kau semakin keterlaluan hanya menyisakan sekali pertemuan dalam sebulan untukku itu saja di malam hari di jam-jam tidur. Kau nggak kangen aku gitu?padahal aku selalu memikirkanmu setiap harinya. apa aku  Setidakpenting itu di hidupmu Vin???" Ucap Ricky kali ini dia mengucapkannya sambil menatap tajam kearah mata Gyuvin seolah-olah Jika tatapan tersebut adalah pisau maka Gyuvin sudah terbelah-belah menjadi beberapa bagian.

Kumpulan Oneshoot ZB1&EVNNETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang