3

517 26 0
                                    

Di sebuah ruangan keluarga yang tampak mewah terdapat beberapa sosok yang sedang asyik dengan urusannya masing - masing.

Sesosok laki - laki tampan dan dewasa sedang mengerjakan sesuatu yang entah apa itu dengan laptop dipangkuannya dengan sangat fokus, sambil memakai kacamata baca yang bertengger apik di batang hidungnya yang tinggi, menambah kadar ketampanan  bagi...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sesosok laki - laki tampan dan dewasa sedang mengerjakan sesuatu yang entah apa itu dengan laptop dipangkuannya dengan sangat fokus, sambil memakai kacamata baca yang bertengger apik di batang hidungnya yang tinggi, menambah kadar ketampanan  bagi siapa pun yang bisa melihatnya. Disebelahnya terdapat sesosok perempuan cantik dan anggun dengan rambut tergerai indah sedang melihat Tablet miliknya, dan satu lagi sosok laki - laki dengan tampilan sedikit kekanakan namun tetap tak bisa menutupi sosok tampannya sedang duduk di atas karpet sambil memperhatikan televisi di depannya dengan serius.

Tiba - tiba kesibukan mereka terhenti karena mendengar suara langkah kaki seperti berlari turun dari arah tangga.

"Papa, Mama, adekkkkk."

"Kaaak, hati - hati. Kalo kakak jatuh nanti gimana? Bisa copot jantung mama. "

"Heheheheheh, peace maaaa" kata El sambil memperlihatkan gaya tangan gunting khasnya.

"Bener kata mama kak, kakak gak boleh lari-lari kalo turun tangga, kalo nanti kaki kakak nabrak kaki sendiri, apa gak jatuh nanti kakak, terus nanti wajah cantik kakak bakal nyium tuh lantai gimana. Daripada kakak nyium lantai, mending kakak nyium papa aja. Ayo sini." Sambil nyodorin pipinya ke El.
( Ceritanya papa Daryn mau modus nih minta cium sama El 🤣🤣🤣 ).

"Ihhh papa, jangan didoain dong anaknya bakal jatuh keseleo kaki sendiri. Yeeeee papa, bilang aja papa mau dapat kiss dari El kan? Ayo ngaku. "

Papa pun mengangguk dengan serius.

"Iyaaa, pagi ini kan belum dapat kiss dari El." Masih dengan menyodorkan pipinya ke El. Memang papa Daryn kalo udah modus, harus dapat nih.

"Mama juga belum dapat kiss dari kakak." Tambah mama Izora.

"Adek juga belum." Al ngomong dengan muka lempengnya sambil juga nyodorin pipinya ke El.

"Iya, iya , satu - satu. Semua pasti dapat kiss dari El."

"Muahhh. Muahhh. Muahhh. Udahhhh."

Sekedar info, di keluarga papa Daryn memang sudah menjadi kebiasaan bagi anggota keluarganya untuk memberikan ciuman pada masing - masing anggota keluarga, walaupun anak-anak sudah dewasa dan orang tua juga sudah bertambah usia. Dan karena kebiasaan ini, banyak keluarga - keluarga lain yang iri melihat keakraban dan kasih sayang mereka yang tidak berubah hingga sekarang.

"Kak, mama mau tanya, kenapa kakak turun sambil lari-lari tadi?"

"Hehehehe, cacing - cacing di perut kakak udah pada demo maaa, minta di kasih jatah. Jadi tadi kakak turunnya lari - lari, mau cepat turun."

"Oooooo, lapar anak mama toh. Bentar ya sayang, mama siapin dulu. Tadi mama udah siap masak kok. Lagi pula, nih udah masuk jam makan siang."

"Siap maa. "

Transmigrasi Cewek TomboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang