Satu minggu berlalu. Sisi kembali ke klinik itu untuk memeriksa pembuahan nya selama pengobatan. Alasan lain juga karna Sisi belum merasakan tanda-tanda bahwa dia sedang mengandung.
Untuk kesekian kalinya Sisi juga datang tanpa di temani suaminya. Itu membuat digo merasa senang dan tenang.
" Sudah satu minggu saya menanti tapi tidak ada hasil juga dok " Ucapnya sedikit murung
" Mari saya cek perkembangannya " Lalu meminta Sisi untuk kembali membaringkan tubuhnya di ranjang pasien.
Seperti minggu sebelumnya. Digo melakukan USG lalu kembali memasukan alat pada bagian intim Sisi.
Sudah cukup lama Digo menanti ini semua dan kini dia kembali melihat surga dunia itu begitu menggoda.
" Lebih lebar lagi, akan saya masukkan alatnya " Ucapnya mengoleskan obat pada alat itu.
" Mmh masih pakai itu? " Satut Sisi mulai meringis
" Tentu, hanya sebentar " Lalu menerobos bagian intim itu dan memainkan alat itu dengan maju mundur maju mundur.
10menit berlalu namun Digo belum mengeluarkan alat itu, Sisi terus mendesah karena alat itu dimainkan dengan begitu asyik.
" Mhhhh ahhh...belum selesai? " Tanya Sisi sambil mendesah hebat
Dan Digo pun melepaskan alat itu lalu membersihkan daerah intim Sisi dengan tisue basah. Sesekali dia mengelusnya dan menghirup aroma bagian itu.
