midoria izuku murid UA sekaligus pewaris One for All yang terkenal baik hati lembut tidak pernah marah bagaikan sosok malaikat.
Namun Semuanya berubah karena suatu hal , ia dipaksa menunjukkan sisi lain nya atau sisi lainnya lah yang mencoba keluar...
Detik jam memecahkan keheningan malam di sebuah ruangan penuh dengan poster All Might. Namun tidak dengan lamunan seorang pria bersurai hijau. Dengan tangan kiri menopang dagu lalu tangan kanan mencoret coret beberapa nama di halaman belakang buku, sesekali pria itu bergumam. " Hufttt bagaimana kabar mereka sekarang ya? Apa...... Mereka baik-baik saja ? " Gumam Deku A.K.A Midoria izuku.
Tiba-tiba Deku mendorong kursi dengan kaki roda yang ia pakai ke arah lemari laci dan membukanya lalu mengambil sebuah foto berdebu.
Jemari lentiknya dengan pelan mengelap debu yang menyelimuti foto itu dengan sekilas.
Sudut bibir deku terangkat bersamaan dengan air mata yang turun membasahi foto itu, semua memori di masa lampau yang deku pendam keluar, mengalir seperti air " Aku...... Ingin menemui mereka hiks hiks.......Aku- " tangisan deku seketika berhenti ketika mendengar suara ketukan pintu dan suara gadis yang ia kenal.
" Tok tok tok Deku Kun Ano bisa tolong turun ke lantai pertama (ruang tamu) Aizawa sensei dan yang lainnya memanggil mu " ucap Uraraka di balik pintu.
" Haikk etto Uraraka San duluan saja aku akan menyusul " ucap Deku spontan.
" Wakatta Deku Kun " balas Uraraka disusul dengan suara langkah kaki dari balik pintu.
Dengan panik Deku beranjak ke kamar mandi untuk cuci muka agar wajahnya yang memerah karena menangis tidak terlihat.
Lalu dengan tergesa-gesa membuka pintu dan menguncinya lalu menaiki lift dan menekan tombol menuju ke lantai pertama.
" Tink " suara lift terbuka.
Seketika raut wajah Deku berubah menjadi heran, ya bagaimana tidak seluruh teman sekelasnya berada di lantai pertama plus jangan lupakan Aizawa sensei yang menatap Deku dengan death gleer.
" Ada paket untuk mu tapi tidak ada nama pengirimnya Midoria, dan paket itu jumlahnya juga lebih dari satu " ucap Aizawa meninju ke arah tumpukan paket dengan hiasan pita layaknya sebuah kado membuat deku sweet drop dadakan.
Tiba-tiba Mineta, Kaminari, dan Sero menerjang ke arah deku sambil melontarkan pertanyaan.
" Huaaaaaaa Midoria kau tidak adil bagaimana bisa kau memiliki fans girl sebanyak itu!!!!? " Ucap Kaminari sambil menggoyangkan bahu deku dengan sangat tidak santai.
" Dasar penghianat!!!! " Teriak Mineta menangis darah.
Disusul dengan Sero yang akan melontarkan kata-kata mutiara namun tertahan karena melihat sabuk kebanggaan Aizawa yang akan melayang, refleks trio kurang belaian cewek itu langsung mundur menjauhi Deku.
" Hoi Midoria apa kau memesan paket berisi figur All Might lagi atau apa cih dasar pengganggu! " Seru Bakugou ketus+sebal karena tidurnya terganggu.
" Gome Kacchan " ucap Deku.
Perlahan Deku mendekati tumpukan kado dan mengecek setiap sudut kado sampai Deku melihat sebuah simbol yang cukup familiar.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.