pagi-pagi sekali jeongwoo sudah terbangun karena notif dari hpnya, ternyata itu haruto
hartantono
|woo lo udh bngn??
|srry klo gangu
|mau brngkt brng g??
05:39apaan dah ngetik singkat begitu|
kemaren aja kaga gitu|
keren lo begitu|
05:40√√|ya maaf, pagi-pagi lo udh marah
|jadi mau gak berangkat bareng??
05:41boleh-boleh|
05:43√√|oke tungguin gua bentar lagi
05:44jeongwoo langsung bergegas mandi dan menyiapkan barang-barangnya, jeongwoo yg sedang sibuk memasukkan buku-bukunya ke dalam tas tidak menyadari bahwa haruto sudah ada di sana
tadi bundanya jeongwoo yg menyuruhnya ke kamar jeongwoo langsung
"ekhem"
jeongwoo menoleh, what?? haruto??
"sejak kapan lo di situ?? cepet amat anjrit"
"daritadi malahan, tadinya gua sama bunda lo lagi ngobrol-ngobrol terus gua chat lo hehe, bunda lo nyuruh gua buat ke kamar lo takutnya lo blom bangun" jelasnya panjang lebar
"ohh ngomong kek daritadi, tunggu dulu gua blom beres sini lo masuk"
haruto mengangguk dan dia duduk di kursi meja belajar jeongwoo, dia melihat sekeliling kamar jeongwoo, kamar yg bagus pikirnya
"jeongwoo" panggil haruto
"apaan dah tono??"
"idih seenak jidat lo nganti nama gua, gada gada nama gua yg bagus ini di plesetin jadi tono" haruto ngambek
"ngambek, jelek lo suka-suka gua lah wlee" jeongwoo menjulurkan lidahnya
haruto mengendus kesal dengan tingkah temannya yg di luar prediksi BMKG, lebih baik dia mendengarkan musik dengan earphones(??) barunya
jeongwoo yg melihat earphones(??) baru haruto langsung menanyakan
"earphones(??) baru tono?? biasanya juga headset"
"biarin lah bosen gua sama headset"
"ayo! gua udah siap kajja! kajja! kajja!" riweuh jeongwoo
"riweuh banget lo gc gc" mereka turun ke bawah dan di sama ada orang tua jeongwoo
"bunda ayah jeo pergi dulu ya" jeongwoo salim pada orangtuanya begitupun haruto
"om tante ruto pamit pergi ke sekolah bareng jeongwoo"
bunda dan ayahnya jeongwoo mengangguk
"jangan panggil tante dong bunda aja biar enak, anggap aja tante ini bunda kamu" pinta bundanya jeongwoo
"iya panggil om juga ayah"
haruto menggaruk kepala belakang yg tak gatal "h-hehe iya ayah bunda"
"ih bunda ayah apaan sih" jeongwoo memutar bola matanya malas
haruto berbisik ke jeongwoo "bilang aja takut kalah saing" setelahnya langsung terkikik
"apaan dah lo, yaudah kita berangkat bayy" jeongwoo langsung berlalu begitu saja
ayah dan bunda yg melihat tingkah anaknya tertawa, mereka berhasil membuat jeongwoo jadi cemburu
"nak haruto tolong kasihkan uang ini ke jeongwoo, pundung itu anak kalau dia gak bunda kasih uang nambah ngambek haha"
KAMU SEDANG MEMBACA
jasjus durian [HAJEONGWOO] [HIATUS]
Losowe"bu beli soto sama jasjus durian satu" ucap jeongwoo pada ibu kantin "(𝘩𝘢𝘢?? 𝘫𝘢𝘴𝘫𝘶𝘴 𝘥𝘶𝘳𝘪𝘢𝘯?? 𝘦𝘮𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘥𝘢 𝘺𝘨 𝘣𝘦𝘨𝘪𝘵𝘶𝘢𝘯??)" batin murid baru itu heran "makasih ya bu" setelah membayar jeongwoo pergi dan membawa soto sambi...