"H-Hah? Bund? Yang bener aja"-ucap dirgan
Linda pun hanya menganguk dan menatap ke wajah dirgan
"Terus aufan di jodohin sama siapa bund?"-tanya dirgan
"Sama Irbily nak"-jawab linda
Dirgan yang mendengar nya hanya bisa terdiam karena tunangannya dijodohkan oleh sahabat masa kecil nya meskipun dirgan yang ingin membatalkan perjodohan itu ia tetap merasa menyesal
Break dulu:
Halo pembaca beel kli ini w mo jelasin kalo si aufan yg tiba² masuk itu ceritanya dia udh pergi dari ruangan dirgan pas dia selesai ngomong
Lanjoet
1 hari pun berlalu dirgan pun keluar dari rumah sakit dan pergi mengajak aufan ketemuan
Aufan -08 0000 0709 086479
"Aufan kita bisa ketemu sebentar gak?"
"Mau ketemu dimana?"
"Di pantai selatan aja"
"Tapi gak lama² gw
Mau ngurus perjodohan gw"
Dirgan pun menemui aufan di pantai selatan
Aufan yang melihat dirgan pun melambai kan tangan nya kepada dirgan.dirgan pun mendatangi aufan
"Mau ngomong apa"-aufan
"Aku mau ngomong kalo bisa gak kita ngelanjut perjodohan kita"-jawab dirgan
"Gak bisa"-singkat aufan
"Kenapa kan aku belum setuju kita batalin perjodohan kita?"-sambung dirgan
"DIRGAN!!"-Bentak aufan
"Kamu yang minta kita batalin perjodohan kita kamu tuh kayak anak kecil egois mulai sekarang kamu pergi dari hadapan saya dan jangan ganggu gw"-Ucap aufan
Perkataan Aufan membuat dirgan merasa sedih dan berlari meninggalkan aufan dan tanpa ia sadari-
Brakkk
Dirgan tertabrak mobil yang melaju sangat kencang
Dirgan pun tak sadarkan diri badan dirgan di penuhi darah ia hanya mendengar suara ambulance dan suara samar² tapi dia tidak tahu itu suara siapa
Dirgan pun terbangun di suatu ruangan dimana ruangan itu berlumuran darah Dirgan melihat almarhum ayah yang meninggal karena sebuah ledakan di rumah dirgan ia pun melihat ibu nya dan aufan yang menatap dirgan dengan sini
"Dirgan!! Kamu itu anak yang gak berguna"-ucap linda dan mendorong dirgan hingga terjatuh
"Kamu orang yang egois"Sambung aufan,aufan pun menonjok perut dirgan
Dirgan merasakan sakit yang sangat luar biasa hingga - bersambung
