Adera Queenza

kecurigaan Adera

Kenapa gw harus di buat kebingungan sih!
Kenapa papa lakukan itu?.
Yuk! Baca ceritanya.

Pada pukul 01.00 Di sebuah cafe terdapat Leon dan seorang wanita berusia cukup muda dengan paras yang cantik,dia bernama zihan andira.

Mereka sedang asik berbincang-bincang dan entah apa yang mereka bahas.

Dihidangkan dengan makanan ringan dan coffee latte. Yang hangat.

Leon sperti terpikat dengan kecantikan zihan dia sesekali berkata gombal.

"Kamu cantik banget hari ini, sahut leon dengan mata yang sedikit genit.

" ahh, bisa aja pa! Jawab zihan dengan pipi yang memerah karna dia malu karna Leon sedang memperhatikan nya.

Apa Kamu sudah menikah?, tanya Leon.

"Belum pak, saya masih jomblo! Jawab zihan dengan kekehan pelan.

" Bapak sendiri apa sudah menikah?, jihan bertanya balik kepada Leon.

"Sudah!. Jawab Leon.

" emangnya istri bapak tidak marah kalo bapak pergi sama saya?.

"Gak bakal marah kalo dia gak tau! Jawab Leon. Tanpa ekspresi.

Owhh yasudah! Jawab zihan Tanpa bertanya lagi.

Keadaan hening seketika, tidak ada percakapan lagi di antara mereka.

Tida lama kemudian ponselnya leon berdering ia segera mengambil ponsel miliknya.

"siapa yg menelpon jam segini? Gumam nya.

"Apa mungkin fiona istrinya yang menelponnya".

lalu leon membuka ponselnya dan ternyata anak buah nya leon bernama dani yang menelpon nya.

Setelah selang bebrapa lama leon dan dani mengobrol ahirnya panggilan nya terputus.

Jihan yang sedaritadi menunggu leon yang sedang menelpon lalu dia mendongakan kepala menatap leon.

siapa yg menelpon?.tanya zihan.

Dani!.jawab leon tanpa menatap jihan.

"Ayok!! kita kembali lagi ke kantor ada urusan penting yang harus di bahas.Ucap leon sambil beranjak pergi dari duduk nya.

Dan diikuti zihan dari belakang.

********

Di perjalanan pulang dera berpikir untuk pergi ke caffe terlebih dahulu untuk bersantai sejenak.

Dari kejauhan adera melihat sosok pria berpakaian menggunakan jas dan ingin menaiki mobil sport berwarna hitam dengan seorang wanita.

Ramang-ramang dia seperti kenal sosok peria yang memakai jas itu.

Itu seperti papah,gumamnya! Apakah itu papah?
Tapi papa sama siapa? Siapa wanita itu? Dia bertanya-tanya kepada diri sendiri.

Lalu adera berhenti tepat di belakang mobil milik Leon.

Dera yang sedari tadi kebingung memikirkan, apakah itu ayahnya atau hanya mirip dengan ayahnya saja.

Tapi dia melihat plat nomer mobil itu dan mengingat-ngingat, plat itu persis seperti mobil yang selalu di pakai oleh ayahnya.

Dera terus memandangi mobil hitam itu dan sedikit mengkerutkan jidatnya aneh.

Tapi Leon tidak menyadari keberadaan adera.

Leon melajukan mobilnya dengan sangat cepat dan menjauh dari pengelihatan adera.

"Adera turun dari mobilnya dan bergegas masuk ke dalam caffe itu.

"Dera hanya memesan coffi latte dingin.

Dia sedari tadi sedang memikirkan apakah yang dilihatnya tadi benar ayahnya?.

Siapa wanita itu kenapa wanita itu kelihatanya sangat akrab sekali dengan papah!.

Apa itu selingkuhannya papah atau hanya sekedar patner kerja aja?.

"Aaarrrggghhh! Lirih adera.

Adera mengacak-ngacak rambutnya prustasi kenapa dia harus di pusingkan oleh hal itu.

Dia kan pergi ke caffe untuk menghilangkan stres bukannya untuk memikirkan sesuatu hal yang belum jelas dan membuatnya bingung.

*****
Terima kasih sudah membaca.
Jangan lupa tinggalkan jejak. Vote and comen kalian sangat berharga buat aku.
Semoga tertarik dengan ceritanya)