HAPPY READING
🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃🍃
-------------------------------------------Seorang cewek memakai baju hitam dan menaiki montor hitam yang ia gunakan untuk balapan ya dia Sapinka
" Woy Fik tuh Pinka" ucap Seleina menatap sahabatnya yang sedang berada di garis start
" Wah ternyata Pinka udah datang " ucap Fiko yang sedang membawa adik ceweknya
Seleina yang melihat Fiko pun tersenyum lalu mendekat
" Ini siapa Fik imut banget?"tanya Seleina
" Adik gue " jawab Fiko menatap Seleina
" Eh kenapa lo bawa ke sini dodol " ucap Seleina
Fiko pun memutar bola matanya malas
" Di suruh nyokap" kata FikoBrum
Brum
Para peserta sudah datang lalu ada cewe yang memakai baju kurang bahan yang memegang bendera lalu di jatuhkan
Brum
Brum
Pinka berada di belakang sendiri ketika ada belokan ia menaikkan kecepatan menjadi full tetapi rem nya blong
Brakkk
Montor Pinka jatuh ke jurang dengan Pinka yang sedang mencoba bangun
" Shh ma ma-afin Pin...ka......" Lirih Pinka sebelum kesadarannya hilang
•••
Di lain tempat Seleina dan Fiko menunggu sahabatnya karena para peserta lainnya sudah mencapai garis finis
" Perasaan gue kok nggak enak ya" ucap Seleina
" Mungkin Pinka ada urusan jadi dia putar balik " ucap Fiko yang menyembunyikan wajah panik
Seleina pun mengangguk lalu memilih pulang
Titttt
Tiittttt
Handphone Seleina bergetar menandakan bahwa ada telfon masuk
" Halo om "
"Kamu sama Pinka nggak ?"
" Nggak om tadi Pinka ikut balapan lalu nggak tau kenapa Pinka nggak sampai Finis om Dan"
"Ok nanti kalo ada kabar Pinka telfon om "
" Baik om"
Seleina meremas handphonenya gusar ' lo di mana Pin ' batinnya
•••
Seorang cowok sedang mengendarai montornya santai di belokan tetapi matanya melihat ada jam tangan yang ia kenal ya dia Varos
" Eh itu jam nya Pinka" ucapnya lalu turun dari motor dan melihat kedalam jurang
Deg
Jantung Varos berhenti sejenak menatap montor Pinka yang hancur di dalam jurang
Varos dengan cepat menelfon polisi tak lama kemudian para polisi itu sudah sampai
" Pak pak tolongin teman saya dia masuk jurang " ucap Varos panik
" Kamu tenang dek pasti teman kamu selamat " ucap polisi yang sedang menenangkan Varos
•••
" Berita terkini telah terjadi kecelakaan di jalan *** ia mengendarai montor ber plat xxx dari kesaksian temannya ia terjatuh ke jurang dan dia bernama Kamelianna Sapinka dan di larikan ke rumah sakit terdekat "
Ardan yang sedang menonton TV langsung menyambar kunci mobilnya dan langsung ke rumah sakit itu
Sedangkan Seleina ia pun mengendarai montornya ke rumah sakit itu dengan kecepatan tinggi ' bertahan Ka '
Setelah Ardan dan Seleina sampai mereka bergegas ke ruang gawat darurat
" Bagaimana keadaan anak saya ?" Tanya Ardan kepada Varos
" Saya juga nggak tau om tadi saya lihat anak om lumayan parah " jelas Varos menatap wajah tegas Ardan
" Makasih udah tolongin anak om " ucap Ardan sambil menepuk pundak Varos
" Ya om sama-sama " ucap Varos sambil tersenyum
" Hmm mau tanya om " ucap Varos ragu sambil menatap Ardan
" Tanya apa ?" Ucap Ardan
" Maaf ni sebelumnya ibunya Pinka kemana ya ?" Tanya Varos mengungkapkan semua isi hatinya
" Mama Pinka sebenarnya ada tetapi dia tidak peduli apa yang terjadi kepada Pinka kita udah bercerai ketika Pinka masih sekolah di TK A " jawab Ardan
" Oh maaf om " ucap Varos
"Lebih baik kamu pulang aja dulu " ucap Ardan dan Varos pun memilih pulang
_____________________________
Semoga suka sama ceritanya
" Penyesalan hanya ada di akhir sebuah cerita "
Agak miris ceritanya
Readers : thor cerita lu kok sad ending terus sih
Author : tenang nanti yang cerita yang lainnya gue buat Happy ending kok
🌊🌊🌊🌊🌊
KAMU SEDANG MEMBACA
Rosinka
JugendliteraturTentang seorang anak yang mengalami kekerasan karena kedua orangtuanya bercerai dan anak itu menjadi pelampiasan kemarahan ibunya Plak " S-akit m-a " Prang " Kamu tau kamu itu beban " Plak Plak " Arhh sakit ma hiks hiks " Plak " Dasar bodoh" By...