"Bang bawain tas gw dong!"ujar Mauren kepada marvel , di terima baik oleh sang empu bagaimana pun Mauren adik nya"Berat bawa apa aj??"tanya Marvel dengan datar ke Mauren , sedangkan yang di tanya tersenyum lalu menjawabnya dengan cengengesan
"Hehe , bawa cemilan se toples,sama susu 3 botol"ujarnya dengan cengengsan
Marvel menambahkan muka datar nya menjadi lebih datar , dia kira mau kemana segala bawa begitu se toples lagi hadeuh hadeuh Mauren Mauren bagaimana bisa orang sepolos dan se menyebalkan ini menjadi antagonis??
Sudah lah , mereka berjalan ke garasi dan marvel mengambil Mobil hitam
Dan mereka berjalan keluar dari karangan mansionEntah Marvel tidak tau harus membawa Mauren kemana dia paling tidak bisa mengajak jalan jalan seseorang tanpa tau tempat nya , ingat dia tidak pernah jalan jalan dengan seorang perempuan kecuali ibu nya dulu pas masih ada di raga nya sendiri tapi itu dulu
Sekarang dirinya sedang berjalan dengan seorang perempuan yang notabe nya adalah kembarannya
Marvel memarkirkan mobil nya di parkiran lalu keluar , kemana marvel mengajak Mauren?? Dia mengajak nya ke pasar harian , atau apa ya nama nya lupa pokok nya kayak ada wahana taman bermain banyak jajanan yang di sukai oleh anak anak muda tentunya , dan di sini tidak ada ibu ibu sama sekali , paling ada 1 2 an lah ya
"Wahh bang Marven gw mau mochi ituu"ujar Mauren saat sampai di sana langsung melihat mochi yang enak cantik , menggugah selera nya , dia menunjuk penjual itu dan menarik jaket kulit milik Marvel
Marvel melihat yang di tunjuk oleh Mauren dia menyutujuinya , marvel mengikuti di belakang Mauren , sedangkan Mauren di depan
"Bang beli ya 2"ujar Mauren dengan lucu , membuat marvel tersenyum tipis ingat catat itu tipis
"Nih neng silahkan"ujar abng abng penjual dengan memberikan mochi tersebut ke Mauren
KAMU SEDANG MEMBACA
Marvel or Marven [Hiatus]
Randombagaimana jika seorang yang cuek , dingin , rajin , dan pintar ini masuk ke raga seorang Figuran di novel yang ia baca , dan sialnya raga si Figuran akan mati saat di tengah tengah cerita novel bagaimana lanjutan nya ayok mampir gak mampir gapapa S...