✦04✦

17 10 0
                                    

"mata anda sebelah mana yang melihat saya menertawakan teman anda??saya dari tadi membaca buku yang saya rasa cukup lucu.dimana salahnya untuk saya tertawa dengan hal lucu."ujar Lyra menunjuk buku namun tatapannya masih tertuju pada Chessy.

"Penipu!! Lo gak usah ngeles lagi deh,gue yakin dengan kepala mata gue sendiri dan itu gak mungkin salah"ujar Nasilla yakin.

"Pergilah ke....."bisik Gaitha kepada Chessy, terdapat niat buruk disana dan Chessy pergi tanpa ada yang mengetahui nya.

"Baiklah jika begitu bagaimana jika kita tanyakan kepada semua yang ada di sini?"usul Lyra."apa ada di antara kalian yang melihat jika saya sengaja menertawakan teman nona ini?"

Pertanyaan itu berhasil membuat para penghuni kelas ellit berbisik bisik ntah apa yang mereka bisikan sampai menimbulkan keriuhan.dan akhirnya beberapa dari mereka memberanikan diri untuk berbicara.

"Emmm...gue sebenernya dari tadi liat si syra selalu fokus membaca bukunya."

"Iya gue juga lihat Pandangannya syra selalu di bukunya."

"Mungkin dia tertawa memang benar karena cerita di dalam bukunya lucu."

"Gue mah ngerasa jika ini akal akalan Mereka saja untuk melampiaskan emosinya ke syra Karna malu."

"Masuk akal juga tu huhf."

"Emang mereka sebentarnya mau membully orang saja,segala bikin ribut cari alasan aja."

"Iya yah Gaitha the gengs Emang suka bikin ulah tanpa sebab."

"Jadi tadi hanya cari alasan untuk membuat si kumuh yang menjadi target uhh... jahat sekali mereka."

"Cuma mau mengalihkan rasa malu harus cari ribut segitunya kah?kasian si kumuh jadi sasaran di hari pertama ngampus."

Begitulah banyak Perkiraan yang terucapkan mahasiswa da mahasiswi lainnya sehingga membuat Gaitha the gengs sangat geram.

"DIAM KALIAN."Bentak Gaitha.

Disisi lain Lyra melihat Chessy berjalan mendekat ke arahnya membawa mangkok cukup besar.dan hanya Lyra yang sadar akan hal itu.

"Uap?apa itu air panas?untuk apa dia membawanya?"batin Lyra.

"Hey babu!!"ujar Chessy menyeringai.

"Selamat menikmati."ejek Gaitha.

"Ohh shitt!!! Awas Alyssa!!"teriak Lyra.

"Hah?"Alyssa terkejut dan bingung.

Lyra seketika langsung berdiri
Dan berbalik menyerong Karna Chessy ada si samping kirinya,jadi sekarang Lyra memunggungi dan melindungi Alyssa yang berada di kanannya.

Byurrrrrrrr

"Syraaaaa."teriak Alyssa.semua orang yang ada di kelas itu terkejut.

"Ukhhhhh!!!panas!!"gumam Lyra.

"S-syra lo baik baik saja kan?"tanya Alyssa cemas.Lyra hanya mengangguk.

"CHESSY!!!LO APA APAAN HAH!!LO GILA TAU."emosi Keyra"LO UDAH KETERLALUAN!!" Namun tetap Chessy seolah olah tidak mendengar.

"Syra bagaimana dengan punggung mu sakit tidak??"ujar Keyra khawatir.

"Syra Kenapa Lo gak menghindar hah."ujar Myesha.MYESHA AGATHA.

"Bener raa,kenapa tidak menghindar tadi?"tanya Alyssa."ini pasti menyakitkan"

"Ukhh!! Tidak apa hanya sedikit panas."ujar Lyra."jika tadi sedikit menghindar yang akan terluka adalah wajah Alyssa,karena tepat sebelah kanan tempat duduk ku adalah Alyssa.

mysterious girls Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang