Aldo sedang berdiri didepan mobil nya untuk menunggu Ashel keluar dari sekolahnya. Dari kejauhan Aldo melihat Ashel dan tiga temannya berjalan sambil bergurau.
"Itu pasti circle nya" ucap aldo.
"Shell kita duluan ya"ucap marsha.
"Aww ganteng tuh shell" ucap kathrin.
"Udh sana pergi!!"
"Hahahah kita dulua ya ashelia"ucap indah.
Ketiga teman ashel pun pergi sambil tersenyum ke aldo , aldo pun membalas senyuman mereka.
"Idh om om genit"batin ashel.
"Siang nona ashel , tas nya mau saya bawain?"
"Gua bisa sendiri!"
Ashel berjalan memasuki mobilnya tanpa memikirkan aldo.
"Gila gua lama lama"batin aldo.
Aldo pun masuk kedalam mobilnya.
"Langsng plng atau mau kmna non?" Tanya aldo.
"Anter gua ke cafe xx dan tlng jangan ikutin gua karna gua sebentr doang dan jangan bilang papah!! Klo lu sampe bilng papah awas aja"
Aldo mengangguk.
"Tapi klo bapak marah gimna non?"
"Urusan gua udh gaush nanya ayo!"ucap ashel.
Aldo mengangguk dan langsng melajukan mobilnya.
Aldo pun memarkirkan mobilnya dan ashel pergi ke dalam cafe itu. Aldo cukup melihat ashel dari kejauhan karna dari sini pun aldo masih melihat ashel dengan jelas.
Aldo berjalan keluar dari mobilnya membeli minuman dan masi melihat Ashel disana.
Namun tibatiba aldo sedikit bingung karna melihat Ashel yang menahan air matanya saat berbicara dengan seorang lakilaki.
"Gila ya lu nudu gua selingkuh!!"
"Aku ga butah aran!! Aku lihat km ciuman sama cwe itu!! Dan foto kalian udh kesebar masi bilng aku nudu?!!" Ucap ashel.
Yah laki laki itu adalah Aran atau lebh tepatnya adalah pacar Ashel. Mereka sudh berpacaran hambir 2tahun sejak aran menjadi kakel ashel hingga aran lulus dan berkuliah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Bisa ga gaush teriak?! Malu maluin!"ucap aran.
"Km malu pacaran sama aku?"
Aran terdiam.
"Jawab!!"
"Diem!! Lu pergi atau gua yang pergi?"ucap aran.
Ashel menangis.
"Oke gua yang pergi!"
"Aran!! Aku blm selesai"
Aran meninggalkan Ashel begitu saja dan sempat bertatapan dengan Aldo.
Aldo menatap bingung Ashel yang menghampirinya dengan ke adaan mata yang sembab.
"Non gapapa?"
Tanpa menjawab ashel memasuki mobilnya dan diikuti oleh Aldo.
"Kita plng ya non"
"Jangn bawa gua plng!!"tolak ashel.
"Terus non mau kmna?"tanya aldo.
"Taman"
"Oke kita ketaman"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aldo hanya bisa melihat Ashel yang menangis dia bingung dengan apa yang terjadi dengan Ashel dan apa yang dirasakan ashel.
"Gabisa non , saya harus kembali sama non juga" ucap aldo.
Ashel menghela nafasnya.
"Sama aja!! Gua benci semua lakilaki termasuk papah!!"
Aldo semakin bingung.
"Ga semua lakilaki itu sama non , semua lakilaki punya cara sendiri untuk mencintai wanita nya" ucap aldo.
"Nyakitin? Itu cara nya?"
Aldo menghela nafasnya dan berjalan mendekati ashel yang kini sudh berdampingan.
"Batu bngt"batin aldo.
"Ada yang nyakitin karna mau melindungi tapi juga ada yang nyakitin karna dia ga tulus. Bapak sayang sama non dan nyuruh saya buat jagain non meskipun itu bakal nyakitin non tapi bapak tau yang terbaik buat anaknya" jelas aldo.
Ashel sedang berusaha untuk mencerna semua ucapan aldo.
