sae & rin

4.8K 120 15
                                    

!!UTAMAKAN MEMBERI VOTE!!

!MAAF JIKA ADA KESALAHAN!

!DI LARANG COPAS!
!MURNI DARI OTAK AUTHOR!
.

.
.

Seorang dua pemuda laki laki yang berumur 18 tahun.
Mereka adalah saudara kandung yang sangat dekat dan selalu tersenyum manis, tapi semenjak itu mereka menjadi saling membenci.

Flash back:
Cuaca hari ini sangat dingin karena ini musim salju dua anak laki laki yang bersurai hijau dan merah muda,
mereka berdua melihat salju turu dari langit sambil bergandengan tangan.

"hey rin, pegang tangan ku erat erat, agar kita sama sama hangat"
Seorang anak bersurai merah muda itu berbicara sambil tersenyum menunjukkan giginya ke adiknya Rin.

"hun! Ayo kita berpegang tangan sae~"
Rin pun mengangguk paham sambil tersenyum juga, dua anak ini akhirnya berjalan untuk pergi kerumah nya.

"hun! Ayo kita berpegang tangan sae~"Rin pun mengangguk paham sambil tersenyum juga, dua anak ini akhirnya berjalan untuk pergi kerumah nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pin: @yariGamer22

Sae memiringkan kepala nya karena bingung apa yang di lakukan rin.

"apa yang kau lakukan?"
Rin menatap sae dengan wajah polosnya.

"coba deh tiup tangan mu seperti HAAAH nanti keluar nya udara hangat, tapi kalau HUUUH nanti dingin..."
Sae dengan polosnya langsung mencoba dan ternyata itu benar lalu dia tertawa pelan.

"kalau HOOOH nanti keluar nya apa?"
Sae dengan iseng menghembuskan nafasnya dari mulut ke muka Rin.

"itu bau sae!!! Keluar nya hanya bau jigong mu!"
Rin menutup hidung nya sambil cemberut, sae hanya tertawa keras saja.

"HAHAHAHA.... sudahlah ayo cepat pulang"
Sae tertawa sampai mengeluarkan air mata nya, dia menggandeng tangan adik nya lagi.

"sae, ayo bikin kesepakatan"
Sae menatap ke bawah yaitu menatap Rin.

"kesepakatan apa?"
Sae bertanya dengan penasaran.

"kalau nanti kau punya apapun dan aku juga, kita harus berbagi, tidak boleh di pakai sendirian. Bagaimana? Sepakat"
Rin mengulurkan tangannya ke sae, sae menatap wajah Rin lalu tangan nya dia langsung menjabat tangan adiknya sambil tersenyum.

"tentu saja~ milikmu itu milikku juga, tapi kalau milikku tetap milikku, BLEEEE~"
sae menjulurkan lidahnya sambil mengejek rin, sae langsung berlari karena mengira adiknya akan mengejar nya.

Ternyata.....siapa sangka ternyata saat sae menoleh kebelakang rin sudah menangis, sae langsung berlari kembali ke Rin.

"heyy.....jangan nangis....cup cup......aku hanya bercanda..... kalau kamu nangis, aku nanti kena marah ibu loh....."
Rin masih menangis sesenggukan dan sae dengan paniknya langsung menggendong Rin.

blue lock X reader Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang