bantu vote 🙏
..
kini adel dan ashel sudah berada di dalam mobil tiba-tiba handphone adel berbunyi...
"halo sha, kamu kenapa?, kamu dimana?" tanya adel
"aku lagi nunggu taxi aja terus gatau tangan aku pengen nelpon kamu" ucap marsha yg masih di dengar oleh ashel
"sha aku jemput cancel aja taxi nya"
"aku ga ngerepotin kamu nih del?"
"engga sama sekali, tunggu aku dan jangan pergi sebelum aku datang"
"aaa makasih dedell"
"iya sama-sama, yaudah aku matiin ya?"
"iya del hati hati"
tutt
...
"mau kemana?" tanya ashel
"mau jemput marsha" sahut adel
"aku gapapa nih ikut del?" ucap ashel
"kalau lo ga ikut gue, lo bisa sama siapa lagi selain gue?" tanya adel kepada ashel namun tidak melihat ashel
ashel hanya terdiam walaupun hatinya terasa sakit mendengar ucapan adel yg membuat hatinya sakit
sesampainya di depan rumah marsha
adel dan ashel keluar mobil bersamaan
"eh ada ashel juga?" tanya marsha. ashel hanya tersenyum
"kok bisa bareng?" tanya marsha kepada keduanya
adel terdiam tidak menjawab pertanyaan marsha
"gak sengaja ketemu tadi di jalan terus adel ngajak aku berangkat bareng" ucap ashel
"dah lah yok berangkat" ucap ashel. ashel menuju ke mobil dan duduk di belakang
disana ashel seperti angin, adel dan marsha bercanda tertawa sepanjang perjalanan, sehingga lupa dengan ashel.
saat turun ashel sedikit membanting pintu karna dia juga merasa kesal atas perlakuan adel terhadapnya.
"ih dia kenapa sih kalau sama kalau bareng sama marsha cuek bgt sama gue beda bgt sama di rumah" gerutu ashel yg kesal
disisi lain
brak! ashel yg membanting pintu
"duh" marsha sedikit kaget karna ulah ashel
"ga sopan bgt sih ashel itu" ucap marsha
adel melamun dia berfikir apakah dia keterlaluan terhadap ashel?
"dell" ucap marsha yg melambaikan tangan nya di depan wajah adel sehingga membuyarkan lamunannya
"eh iya sha ayo" ucap adel yg turun dari mobil lalu membuka kan pintu untuk marsha keluar