"Lengso kali ini aku memiliki tawaran besar untukmu. Apakah kau mau bermain series bl dengan Ohm Pawat? Kudengar kalian sudah mengenal cukup lama satu sama lain."
Lengso sedikit terkejut dengan tawaran yang memang besar untuk aktor pemula sepertinya.
"Ah bermain series dengan aktor senior ya? Kukira aku terlalu baru untuk itu, lagipula aku tidak sedekat itu dengan Phi Ohm.." jawab Leng canggung.
"Kau akan melewatkan tawaran sebesar ini? Ini akan mempengaruhi popularitas mu Leng," bujuk Phi Tha.
"Aku rasa para penggemar Phi Ohm akan sulit menerimaku ditambah Phi Ohm yang sudah memiliki banyak penggemar dari pasangan sebelumnya. Aku hanya akan menjadi parasit Phi, memang ini menguntungkan untukku tapi apakah aku menguntungkan Phi Ohm? Itulah yang ku khawatirkan." Jawab Lengso jujur
"Kau terlalu naif dalam dunia hiburan seperti ini, kau tidak perlu memikirkannya. Penggemar mungkin akan kecewa tapi sedikit demi sedikit mereka akan menerima, kalian hanya perlu melakukan fans service."
Jujur ini merupakan pilihan yang sulit menurut Lengso, Phi Tha benar series ini akan mengangkat namanya. Akan tetapi konsekuensi nya juga besar, "Akan aku coba pikirkan phi, beri aku tiga hari."
"Dua hari, tidak ada penolakan. Aku akan menunggumu disini, aku harap kamu memikirkan nya dengan serius." Ucap Phi Tha serius.
"Baiklah phi, terimakasih. Aku akan melanjutkan photoshoot ku terlebih dahulu." Lengso meninggalkan ruangan Phi Tha untuk kembali bekerja.
Saat akan keluar ruangan tanpa disangka Ohm dan Lengso bertemu di depan pintu ruangan Phi Tha.
"Oh selamat siang Phi" ucap Lengso ramah.
"Siang nong, apa yang sedang kau lakukan?," ucap Ohm basa basi.
"emm tidak ada hanya membicarakan sesuatu dengan Phi Tha". Ucap Lengso ceria.
"Oh seperti itu, kebetulan sekali aku juga dipanggil oleh Phi Tha. Kalo begitu aku masuk ya" Ohm berucap sambil tersenyum dan mengacak acak rambut Lengso gemas.
Pipinya memerah...
Apakah perasaan itu kembali? Mana mungkin hanya karna ia mengusak rambutnya kan?
Yang tidak orang ketahui adalah Lengso sebenarnya menyukai Ohm dari masa bangku sekolah. Namun Lengso sadar hal itu hanya semata mata atas dasar kagum melihat seberapa sempurnanya sosok Ohm.
Lengso juga tidak pernah berharap, tapi perasaan yang muncul tadi...
Berbeda. Seperti ia merasakan seseorang benar benar menganggap dirinya ada.
Lengso merasa semakin diberikan pilihan yang sulit. Ia melihat banyak kesempatan yang muncul , akan tetapi Lengso juga tidak tahu mengapa ia tidak bisa langsung mengatakan iya pada Phi Tha.
...
"Ohm kau datang tepat waktu." Phi Tha berucap dengan senyumnya.
"Selamat siang Phi, ada apa sebenarnya? Aku sedang tidak melakukan kesalahan kan?"
"Tentu tidak Ohm, justru aku memanggilmu untuk kabar gembira," Ohm mendengarkan ucapan Phi Tha dengan serius.
"aku punya tawaran series bl baru untukmu, tapi tidak dengan Nanon melainkan dengan Lengso. Bagaimana? Bukankah kalian sudah saling mengenal." Sambung phi Tha.
"Series baru? Bersama Lengso?" Ohm sedikit terkejut,
"Aku memang mengenal Lengso akan tetapi mengapa semuanya tiba tiba, disaat semua orang memuja OhmNanon mengapa Phi menyuruhku untuk bermain dengan Lengso?"
"Dengar Ohm, aku tahu hubungan mu dan Nanon memburuk setelah bermain series sebagai pasangan. Chemistry kalian juga berkurang, dan Nanon sudah terlalu full jadwalnya. Lengso juga menurutku cocok untuk memainkan peran ini dan beradu akting dengan mu."
"Aku tidak meragukan keputusanmu, aku tahu kamu punya alasan untuk hal ini. Aku akan menerimanya." Ucap Ohm tanpa ragu.
"Nah ini yang ingin aku dengar, tapi sepertinya ada sedikit masalah Ohm," ucap Phi Tha.
"Aku sudah membicarakan hal ini dengan Lengso, akan tetapi ia masih bimbang karena berfikir bahwa ia hanya akan menjadi parasit untukmu. Dia tidak percaya diri, ku minta kau bujuklah dia, yakinkan dia. Aku bisa melihat potensi dari Lengso, akan menyayangkan jika ia melewatkan kesempatan ini."
"Mengapa dia bisa berfikir seperti itu? Baiklah akan ku coba bicarakan denganya." ucap Ohm yakin.
To be continued
KAMU SEDANG MEMBACA
Take A Chance|| [OHMLENG FANFIC]
FanficOhm Pawat dan Lengso merupakan aktor yang secara tiba tiba ditawarkan menjadi pasangan dalam series bl , akan tetapi Lengso dihadapkan dengan pilihan yang sulit dan berfikir untuk menolak tawaran tersebut. Akankah Ohm dapat meyakinkan Lengso? Atau...