Hari ini ada murid baru di sekolah mereka , tepatnya di kelas 11 ipa v Berangkat sekolah ini heeseung membawa mobil jay karena dia nginep di apart jay
Btw heeseung nginep di apart jay jadi waktu berangkat dari sana terus jay nyaranin buat bawa mobil ga tau lagi pengen dia
Sesampainya di sekokah semua di buat histeris karena jay dan heeseung satu mobil
"Devinisi si sultan milik si kaya"
"Em si tampn milik si ganteng"
"Si pinter milik si cerdas"
Itulah beberapa bisikan bisikan para murid
Memasuki kelas di sambut dengan tatapan para murid , entahlah heeseung malah ikut ke kls jay padahal di kelas ipa lll
"Jay... " panggil heeseung
"Hm... Bentar" balas jay , iatau pasti di suruh benerin baju heeseung
Jay segera membenarkan dasi dan baju heeseung hingga kini anak itu terlihat lebih rapi
"Nah gini kan ganteng" ucap jay sambil menepuk dasi heeseung
Btw heeseung itu lagi pake kaca mata transparan ya sebenernya cuma buat gaya gayaan dia aja biat keliatan lebih pinter gitu
"Ok makasih ya gua ke kelas dulu keburu masuk" di angguki jay
***
Kini sudah waktunya istirahat jay yang tadinya mau jajan memutuskan untuk mampir dulu ke kelas heeseung karena masih ada cowok itu di sana
"Seung.. " panggil jay membuat si pemilik nama menoleh
"Hmm... Kok lo ga jajan " tanya heeseung pada jay
"Gue tadinya mau jajan tapi nengok lo ga jadi dah barenga aja kuy" ajak jay yang tau kalau sebenarnya heeseung itu lapar
"Emm bentar gua mau kerjain ini dulu" ucap heeseung sambil menunjuk tugas mtk yang di berikan guru tadi
"Eh seung btw gue minta bantuin dong gue kurang mudeng sama ni pelajaran " ucap jay sambil menarik kursi yang ada di samping meja heeseung lalu mendudukinya
"Oh sini atuh " balas heeseung
Jay mulai mendengarkan penjelasan yang heeseung berikan , entahlah jika guru yang menjelaskan jay sama sekali tak menangkap pelajaran penuh angka itu tapi jika heeseung jay tau
Apa jodoh? Eh
"Ooh okay okay"
"Nah jadi 4 sama 12 itu kan di taruh di dalam kurung kan terus tanda ini , terustulis lagi tanda ini "jelas heeseung jay mendengarkanya dengan amat serius
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah lama menjelaskan dan akhirnya jay faham , baru akan bernjak untuk jajan tiba tiba 3 orang murid baru kls ipa v datang dan menghadang keduanya
" hai cupu"sapa salah satu dari mereka
"Apaan sih pergi lo jauh jauh ga tau siapa kita diem ya" ucap jay
"Eh manis ikut kita yuk" ajak salah satu dari mereka
"Apaan sih lepas ga" ucap jay saat orang itu memegang kadua tanganya
"Eh manis ko gitu siih"
"Bangsad lepas anjing" jay mulai agak kesakitan karena orang itu mencengkramnya sangat kencang
"Lepasin dia" ucap heeseung memperingati
"Lo siapa cupu" tantang sang ketua
"Gua pacarnya" ucap heeseung menekan kata pacar
"Alah coba buktiin" ucap sang ketua
Heeseung menarik jay lalu mengangkat dagu yang lebih muda dan
Cup
Bibir mereka bersentuhan jay tersentak kaget, ia membolakan matanya terkejut dengan tidakan heeseung
Heeseung yang tau jay terkejut dang mudahnya menerobos masuk ke dalam mulut jay
Ia mengbsen gigi putih nan rapi jay , mengajak lidah jay untuk berperang
Jay menikmati?
"Mmhhhh" jay memukul bahu heeseung menandakan bahwa ia kehabisan nafas , heeseung melepas ciuman itu , untaian salivah terlihat di antara keduanya
