Cerita hanya fiktif belaka berdasarkan fantasi Penulis.
Mohon maaf apabila terdapat kesamaan nama, tempat atau situasi sehingga menyinggung beberapa pihak.
Media dibuat sebagai hiburan semata. Semoga terhibur ^^
...
Halo, salam kenal nama asliku Huda dan aku akan menceritakan kisah tentang awal mula lahirnya sosok bernama Husna. Tidak sempat terbesit sedikitpun di kepala akan kehadiran sosok ini di kehidupanku dan ternyata dia akan menjadi sosok yang membawaku hingga di posisi saat ini. . . .
7 tahun sebelumnya
Terlahir di keluarga berkecukupan dan sederhana sudah cukup rasanya bagiku. Sebagai seorang kakak yang memiliki seorang adik perempuan dengan perbedaan jarak yang tidak terlalu jauh juga bukan sesuatu yang buruk bagiku, karena cukup mudah bagiku juga dalam mengajarkan hal baru kepadanya. Aku memiliki seorang adik, beda secara umur 2 tahun namun beda 1 tahun secara pendidikan. Kami bahkan berada di satu SMP yang sama. Dia baru masuk, dan aku kelas 2. Namanya Ratna. Dia memiliki sifat yang pengertian dan baik, serta Kita sangat kompak satu sama lain dalam menjaga rahasia dari orang tua Kita. Namun, dia juga memiliki sifat pemalas dan teledor juga di beberapa hal yang kadang sering harus aku ingatkan.
Cukup tentang Ratna, sekarang aku akan menceritakan tentang dimana aku melakukan crossdressing (belum full sih) untuk pertama kali.
Hari Selasa, Sepulang Sekolah
Hari itu Kami pulang dari sekolah bersama di Siang hari dan sesampainya di rumah hanya ada Kami berdua saja karena Orang Tua Kami sedang bekerja.
Ratna Akhirnya sampai rumah juga. Panas banget lagi diluar hfft
Huda Iya Dek. Ambilin Kakak minum dong, haus nih
Ratna Enak aja, capek aku tuh. Mau mandi duluan ah
Huda Eittss bentar.. Kakak duluan ya, perutnya udah sakit nih hehe
Ratna Arrgg ada ada aja.. Yaudah cepetan. Nanti kalo udah selesai ketok kamar, aku mau ngadem dulu nyalain AC.
Huda Terima kasih adikku, jasamu ini tidak akan kulupakan *bergegas mengambil handuk di belakang dan masuk ke Kamar Mandi*
Selama di kamar mandi, akupun melakukan halku seperti biasa, namun ada yang sedikit berbeda karena ketika aku sedang menikmati *poop* ku dan daripada tidak berbuat apapun, akupun melihat sekeliling kamar mandiku dan aku melihat CD dan Bra yang sepertinya milik Mamaku yang masih tergantung di hanger kamar mandi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ilustrasi gambar
Akupun terkejut melihatnya dan entah apa yang terbesit di kepalaku, aku pun merasa penasaran dengan rasa memakainya. 'Apakah berbeda ya dengan punyaku?' Pikirku.
Selesai aku membersihkan diri dan mengeringkan badan, akupun mencoba memegang bahannya terlebih dahulu. Bahan Branya begitu lembut ketika aku pegang. Mungkin karena busanya. Kemudian akupun mencoba memegang CD nya dan sangat tipis. 'Kok bisa perempuan betah dan nyaman pakai tipis begini? Apa enak? ' pikirku lagi.
Tanpa sadar, tanganku pun mengambilnya dan mencobanya. Ketika saat itu, dadaku berdegup kencang padahal hanya memakai sebuah CD. 'Kenapa kok deg degan ya? '. Aku pun menaikkan CDnya perlahan-lahan dari kaki naik ke paha hingga menutupi selangkanganku. . . . Sempit dan gatal . . Mungkin karena motifnya ada rendanya dan aku belum terbiasa sehingga terasa asing bagiku. Namun, di beberapa hal aku merasa geli sendiri juga akan hal ini. Sensasi baru ini membuatku tertawa kecil di dalam kamar mandi. Setelah itu, akupun mencoba mengambil Bra dan berusaha untuk memakainya. Butuh beberapa waktu untuk memakainya namun aku berhasil. Aku melihat diriku di cermin dan melihat sosok anak SMP bodoh yang memakai pakaian dalam perempuan.
Namun, di sisi lain, dalam hati, aku merasa senang melihat diriku ini. Meskipun terdapat kehampaan di bagian dada karena aku cowok dan masih SMP, namun aku senang melihat itu. Kemudian..
Tok tok tok Ratna Kak, udah belum? Lama amat mandinya? Dah gerah nih.
Panik Huda Iya udah kok. Ini lagi ngelap badan bentar.
Seketika Akupun segera melepas semua pakaian dalam milik mamaku itu dan meletakannya di tempat awal dan bergegas memakai pakaianku dan keluar.
Huda Dah kelar Dek. Akhirnya legaaaa.
Ratna Lama amat sampai keringetku dah kering di kamar kena AC. Dah cepet keluar.
Huda Iya iya galak amat.
Berdasarkan hal pertama itu, akupun menjadi penasaran akan hal lain tentang berpakaian perempuan. Hal ini entah kenapa menjadi rasa penasaran yang menggebu-gebu dalam pikiranku dan memikirkannya saja sudah membuat jantungku berdegup kencang. Akhirnya aku pun mulai memikirkan beberapa hal rencana.... . . . . To be continued (Kalo rame, lanjut part 2)
