Saat ini keadaan kota lumayan damai
Namun
Tiba-tiba muncul sekumpulan orang yang tiba-tiba menghancurkan kotaTak lama muncul seorang gadis di antara kumpulan orang tersebut
"Serang setiap tempat, hancurkan semua" Ucap gadis itu
Kebetulan kinal dan ve sedang berbelanja di sekitar sana
Mereka tiba-tiba di serang oleh sekumpulan orang yang tak di Kenal
"Apa-apaan ini..!!!" Ucap kinal
Ia pun membawa ve menjauh
Namun ia terkepung oleh sekumpulan orang ituTerpaksa ia melawan orang-orang itu
Ve yang melihat kinal kewalahan melepaskan panah angin pada salah satu orang yang menyerang kinal
Terlihat orang itu tumbang namun tak lama bangkit kembali"Padahal aku sudah tepat sasaran, kenapa mereka mati...!!" Ucap ve
Tak lama gadis itu muncul
"Lama tak jumpa kawan lama" Ucap nya
Melihat itu kinal dan ve terkejut
"DHIKE..!!!" Ucap mereka bersamaan
Ya.. Gadis itu beneran Rezky wirandti Dhike, ia adalah orang yang bisa memanipulasi orang mati menjadi pasukan nya, dengan kata lain ia bisa menjadikan mayat menjadi senjatanya
"Apa yang kau lakukan...!!!" Ucap kinal
"Anak-anak, tahan serangan kalian, aku ingin bicara sebentar dengan teman lama ku" Ucap dhike sembari mengangkat tangan nya satu
"Apa yang aku lakukan..?" Tanya dhike
"Aku hanya membalas kematian adik ku di tangan kalian...!!!" Jawab dhike
Mendengar itu ve terkejut
Karena adik dhike tewas karena ketidaksengajaan dari pemimpin mereka sebelum melody"Ve...!! Sadar" Ucap kinal yang sibuk menahan serangan mereka
"Dhike.... Kami minta maaf tak bisa melindungi adik mu" Ucap ve
Namun dhike hanya tertawa
"Aku tak peduli, Anak-anak habisi mereka" Ucap dhikeSatu mayat hidup itu menggunakan kekuatan nya untuk menyerang mereka
Yaitu tehnik yang sama ya di miliki veVe terkejut saat melihat orang itu
"Ka..kak stella..!!" Ucap veStella cornelia adalah kakak kandung dari ve ia tewas sebelum dey di lahirkan
"J.. Je... Si... Ca... " Ucap stella
Ia pun melepaskan panah ny ke arah ve
Ve tak bisa bergerak karena terlalu shock dengan apa yang ia lihat
Sedangkan kinal sedang sibuk menahan orang-orang yang menyerang merekaSaat anak panah akan mengenai ve
Tiba-tiba sebuah tameng besar menahan serangan itu
Ve terkejut saat melihat tameng tersebut"Kak...!! Sadar jangan lengah...!!" Ucap gadis yang tiba-tiba ada di depan nya
"Jessi...!!!" Ucap ve
Tak lama api biru melahap sebagaian orang yang menyerang kinal
"Maaf kak kita terlambat" Ucap Christy
"Akhirnya ada bantuan juga" Ucap Kinal
Dhike yang melihat mereka merasa terganggu
"Siapa kalian bocah sialan..?" Ujar dhike
"Kami akan mengalahkan mu..!!!" Ucap Jessi
Tak lama sebuah benang yang kuat mengikat tubuh Stella
Saat melihat asal benang tersebut
Muthe sudah ada di samping veranda