V. Merelakan senja

2.4K 259 19
                                        


..




"As you said. We should break up."

George mengerjap. Mengangguk tanpa sadar. Tadinya dia merasa semua akan baik-baik saja jika berpisah.

Namun dugaannya salah.

Rasanya menyakitkan. Hatinya terasa kosong begitu saja.

Azura menghela nafas dengan berat. Sulit rasanya untuk sekedar bernafas.

"That I think enough. We should break up."

Dia menatap keduanya. Untuk yang terakhir kali, inginnya. "I hope you two. Will get someone new."

"There's no need to tell you for get a better than me cause, I know very well. There's no one worst than me."

Azura berdiri. Meninggalkan Fred dan George dalam kesunyian. Fred menahannya.

"Wa-wait. What do you mean?"

Memang siang ini, Azura mengajak keduanya untuk bertemu. Perasaan Fred tentu sudah buruk sedari malam. Namun dia terus berusaha berfikir positif untuk kesenjangan.

Namun rupanya tetap terjadi.

Fred kehilangan Azura.

Apa yang salah darinya? Itu hanya keinginan George. Lantas mengapa Ia ikut di tinggalkan?

Ia tidak pun memohon untuk Azura memikirkan lagi keputusannya, karna dia sadar. Itu akan memperparah keadaan.

"Lo bikin semuanya jadi berantakan George." Ujar Fred. Bertatap dengan George yang juga terlihat frustasi.

"Ini satu-satunya cara buat nyembuhin Azura." Timpal George.

Dia meninju meja di hadapannya.

"Sembuh dari apa?" Tanya Fred.

Dia tak habis pikir. George bertindak sejauh ini. "Azura tuh selalu nyariin lu. Berharap lu ngga ninggalin dia."

"Tapi liat, dia yang ninggalin lu sekarang."

"Gue harus nurunin ego gue, di mana gue juga sakit hati Azura ngga setakut itu kehilangan gue dari pada kehilangan elu." Marah Fred.

Wajahnya putus asa.

"Lo tuh kejauhan George."

Namun, Goerge menggeleng. "Nggak mungkin, gue udah tata segala urusan secara rapi."

"Siapa? ... saran dari siapa?"

"Kita pasti bakal balik lagi, Fred. Gue berusaha maksimal biar Azura bisa teralihkan pikirannya."

"Psrcaya diri banget lu. Kenapa lu bisa percaya diri Azura bakal balik lagi?! Gimana kalo dia ngga balik lagi?!"

Rahang George mengerat. Sedangkan Azura sudah jauh dari posisi keduanya duduk.

"Lo tuh jangan nyalahin gue doang! Kemana aja lu juga ngga pernah ada buat Azura!"

Fred tak terima bentakan George. Dia meraih kerah baju George dan mencekiknya.

Azura (New seasons)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang