I'll make you fall in love

Akhirnya++

" ssa sayang apa yang kau katakan??" Gugup freen

Becky kesal pasalnya freen tidak peka, padahal becky sudah mati matian mengatakan itu,

" sudahlah jangan dibahas aku mengantuk ingin melanjutkan tidurku" kesal becky ia lalu membaringkan tubuhnya dengan membelakangi freen

" sayangg kenapa kau jadi marah, maafkan akuu" ucap freen lalu ia menghampiri becky

" sudahlahhh jangan dibahas lagiii" marah becky,

Freen ikut menaiki ranjang lalu memeluk becky dari belakang,

" sayanggg jangan marah" bujuk freen,

Becky tidak menjawab perkataan freen, ia malah pura pura memejamkan matanya,

" sayangggg"

" sayang kuuu"

" babyyyyy"

" sayang kuuu.... Cup" freen mencium tekuk becky membuat sang empu merinding,

" stop phi freen" kesal becky,

" sayangg jangan seperti ini pliss maafkan aku.... Cup"

Cup

Cup

Cup

Freen terus menciumin leher becky yang mulus dan bersih, apalagi sekarang rambut nya di cepol membuat freen lebih mudah mengakses leher tersebut,

Becky langsung membalikan tubuhnya dan melihat wajah freen dengan tanpa dosanya,

" kau menyebalkan" gerutu becky

" sayang jangan marah marah terus kau terlihat semakaim cantik" rayu freen,

Saat ini posisi freen sudah berada di atas becky dengan menopangkan kedua tangannya di sisi kepala becky membuat jantung becky berdetak lebih kencang,

" sana pergi aku mengantuk" usir becky, padahal ia sedang gugup

Freen tidak menanggapinya , tangan kirinya terulur mengelus wajah becky dengan menatapnya dengan penuh cinta, bukannya dia tidak peka dengan kemauan becky, ia hanya menggoda istrinya saja karna ia merasa sangat lucu dan senang saat becky menginginkan sex darinya,

" kau cantik sekali sayanggg" ucap nya dengan lirih,

Becky memejamkan matanya saat bibir freen menyentuh leher jenjangnya, menghirup wangi yang khas yang dimiliki becky

Karna sudah tidak sabar becky langsung menarik wajah freen dan langsung menciumnya dengan tidak sabar, freen membalas ciuman becky dengan sedikit senyuman, keduanya hanyut dalam ciuman yang sama sama memabukkan,

Freen mulai memasukan lidahnya dan langsung di sambut oleh lidah becky, lidah keduanya sekarang saling membelit satu sama lain, suara decakan dari keduanya membuat ruangan pribadi freen yang berada dikantornya menjadi berisik, keduanya semakin bergairah,

" mmmmppppphhh bunnyyyyhhhh" desah becky saat tangan kiri freen mulai mer*mas payu*ara becky dengan kuat,

Freen yang mendengar desahan dari bibir becky pun semakin bergairah, ia melepaskan ciuman lalu menatap wajah becky,

" sayangg boleh kah aku meminta hak ku sekarang?" Mohon freen dengan wajah yang sudah bergairah,

Karna Becky sudah sama sama bergairah ia menganggukan kepalanya " lakukanlahh aku milik mu sayang"