Pagi ini seluruh keluarga Oh bangun pagi hari dan mereka secara mendadak mengadakan piknik ala-ala di kebun belakang mansion. Nyonya Oh dan Baekhyun masih sibuk menata dan mengeluarkan makanan ringan dan minuman diatas alas, Sehun dan ayahnya masih sibuk memilih buah-buahan di kebun tersebut, sedangkan Haowen dan Naeun bermain dengan dunia mereka masing-masing. Setelah selesai semua, mereka berkumpul dan bercanda ringan untuk mengusir keheningan. Tuan Oh yang merasa kurang akhirnya sadar jika putra bungsunya belum bergabung itu bertanya pada sang istri."Yoona-aa, kemana Eunwoo?"
"Sepertinya dia masih tidur. Aku sudah membangunkannya tapi dia tidak menyahut." Ucap istrinya santai dan Tuan Oh hanya mengangguk santai memaklumi sikap anak bungsunya.
"Paman Tampan kenapa tidak ikut sih?! Naeun ingin makan es krim dengan paman." Ucap Naeun dengan bersidekap dada dan bibir yang cemberut. Ia kesal, padahal semalam Eunwoo sudah berjanji padanya.
"Hei putri cantik, bagaimana kalau makan es krim dengan kakek saja, hm?" Sahut Tuan Oh berusaha membujuk cucunya.
"Tidak mau! Kakek ajarin Naeun bersepeda seperti Hao oppa saja.." pinta Naeun membuat Tuan Oh langsung menuruti kemauan cucu kesayangannya itu.
"Baiklah.. Naeun mau belajar sekarang?" Tanya Tuan Oh dan putri kecil Oh itu langsung mengangguk semangat dan berdiri menghampiri sepeda barunya.
"Astaga cucuku sudah besar semua.. rasanya seperti baru kemarin Naeun kugendong.." ucap Yoona membuat Baekhyun yang ada disebelahnya ikut tersenyum sambil melihat anak bungsunya. Sehun dan Haowen sedari tadi hanya diam dan menikmati piknik ini. Bahkan Haowen tak menghiraukan sekitarnya, ia sesekali melihat lalu kembali fokus membaca bukunya.
"Baekhyun-aa, Sehun-aa.. kalian tidak ingin menambah momongan lagi?" Tanya Nyonya Oh membuat Sehun dan Baekhyun langsung saling memandang.
"Eumm ibu.. bukankah kau sudah memiliki 2 cucu? Kurasa untuk saat ini cukup Hao dan Naeun saja." Jawab Sehun sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
"Padahal ibu ingin satu lagi dari kalian. Ibu sudah merasakan punya 2 anak dan menurut ibu itu kurang." Ungkap sang ibu membuat Sehun dan Baekhyun memandang skeptis.
"Ibu.. aku sudah sangat lama sekali hiatus dari dunia pekerjaanku. Dan saat ini aku ingin fokus pada pekerjaanku lagi.. aku dan Sehun juga sudah memutuskan jika kami hanya akan memiliki 2 anak saja." Terang Baekhyun mencoba memberi pengertian pada mertuanya. Nyonya Oh hanya bisa pasrah dengan menghela nafas keras.
"Lagipula ibu kan masih punya Eunwoo yang belum memberi cucu. Suruh dia segera menikah, bu" celetuk Sehun membuat sang ibu langsung kembali ceria.
"Kau benar. Tapi setelah putus dengan Chaeyoung dia belum pernah mengenalkan seseorang lagi." Ucap sang ibu yang kembali sedikit gelisah memikirkan putra bungsunya.
"Ibu, mungkin Eunwoo belum mengenalkan saja kekasih barunya pada kita. Sabar saja bu.." sahut Baekhyun berusaha membuat mertuanya kembali tersenyum. Nyonya Oh menanggapi dengan anggukan pada ucapan menantunya tersebut.
.
.
.
Didalam kamar minimalis milik pria tan manis yang masih nyenyak dalam tidurnya itu semakin mengeratkan selimut untuk menutupi tubuhnya yang sudah memakai pakaian. Ia bahkan tak terusik sama sekali dengan sinar matahari yang menembus celah jendela kamarnya. Jongin terus menyamankan tidurnya hingga hidungnya mencium aroma masakan. Jongin mengendusi aroma lezat yang menguar hingga kamarnya itu masih sambil memejamkan matanya. Ia sampai terbangun dan duduk lalu membuka matanya perlahan. Ia masih mengerjap-ngerjapkan matanya lalu setelah sadar Jongin langsung berdiri dan sedikit meringis ketika berdiri karena kepala dan pantatnya terasa sakit.

KAMU SEDANG MEMBACA
WAR IN LIFE : REVENGE & AFFAIR ✅
ContoCerita ini berisi tentang obsesi Kim Jongin terhadap Oh Sehun. Jongin yang rela diperlakukan buruk hanya demi dekat dan memiliki Oh Sehun. Hingga ia mengenal semua orang yang membenci Sehun. Cerita ini hanya fiktif belaka dan tidak ada hubungan den...