ᴄʜᴀᴘᴛᴇʀ 4

117 10 1
                                    

。☆✼★━━━━━━━━━━━━★✼☆。

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

。☆✼★━━━━━━━━━━━━★✼☆。

Setelah kejadian kemarin, Mash dan (Name) berakhir diruang kepala sekolah. Mereka berdua sama sama terdiam dengan ekspresi datar mereka dan membuat mereka terlihat mirip

"Apa kalian berdua sudah tau kenapa kalian dipanggil kesini?" Tanya Wahlberg dengan senyuman diwajahnya

"Karena aku dan (Name) yang menggunakan dapur asrama tanpa izin?" Jawab Mash,meski begitu raut wajah nya tetap datar

Seketika (Name) menyenggol lengan Mash, "Bukan loh Mash-kun! Karena kamu mengubur Wakasek dan melakukan kekerasan pada Cavil dan juga aku yang meninju wakasek loh!" Ucap (Name) menjelaskan pada Mash

"Benar yang (Name) katakan,itu bisa dianggap masalah bagi Biro sihir. Lihat, aku sudah mendapat surat dari Biro sihir untuk mengeluarkan Mash-kun dan Men-skors mu (Name)" ucap Walhberg sambil menunjukkan kertas kepada (Name) dan Mash

"Lembaga hukum tertinggi di negara ini adalah Biro sihir, bisa dibilang merekalah yang mengendalikan negara ini"

"Yang menjadi inti dari mereka adalah Divine Visionery, sekolah ini mengirimkan orang yang memenuhi syarat untuk menjadi Divine Visionery keBiro sihir. Kamu tau kan bahwa Cavil putra dari salah satu petinggi di Biro sihir, 'kan?" Jelas Wahlberg panjang dan diakhiri pertanyaan

Wahlberg berhenti sejenak, lalu ia menumpu dagunya diatas kedua tangannya "Dengan kata lain, kamu sudah melakukan hal yang tak bisa dimaafkan" lanjut Wahlberg, kacamata nya berkilat

(Name)? Jangan tanya, kerjaannya cuma nyimak doang sambil makan Kue sus miliknya. Seketika mereka terdiam sejenak sebelum Wahlberg mengambil kertas tadi dan membakarnya dengan sihir miliknya

"Tapi, orang baik sepertimu tidak diperuntukkan seperti itu. Dunia seperti itu tidak boleh ada" lanjut Wahlberg sambil membakar kertas itu disertai senyuman ramah nya

Mash hanya diam memperhatikan setiap ucapan Wahlberg dengan diam, Wahlberg kembali melanjutkan ucapannya

"Aku merasa prihatin dengan cara kerja dunia ini. Karena itu, aku mengisi posisi ini beberapa tahun yang lalu"

"Saat ini dunia hanya berputar bagi orang yang punya kuasa, kekuatan, dan mementingkan diri sendiri. Orang yang bertindak demi melindungi orang lain sepertimu sudah sangat jarang. Peran Divine Visionery yang dipercayakan sebagai pemimpin Biro Sihir,harus memikirkan hati orang lain"

Kertas digenggaman Wahlberg habis terbakar dan menyisakan abu,Mash masih terdiam dan disebelahnya (Name) yang menyimak

"Karena itulah,aku berpikir orang sepertimu yang harus menjadi Divine Visionery" lanjut Wahlberg

ₘₐgᵢcₐₗ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang